Kudus (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mengupayakan pembangunan kembali kandang kambing komunal di Kecamatan Mejobo, Kudus, yang terbakar dan mengakibatkan 163 kambing mati terpanggang.

"Kami juga tengah mengupayakan bantuan dari Bank Jateng, mengingat rekening kas Pemerintah Desa Kirig, Kecamatan Mejobo, Kudus, juga ditempatkan di Bank Jateng Pasar Kliwon," kata Camat Mejobo Harso Widodo di Kudus, Kamis.

Selain itu, kata dia, kelompok peternak juga didorong untuk mengajukan proposal bantuan kepada Pemprov Jateng, mengingat kebakaran yang terjadi pada Senin (9/9) pukul 04.00 WIB, tidak hanya mengakibatkan 163 ekor kambing mati, tetapi kandang komunal yang terdiri atas 35 kandang juga ludes terbakar.

Baca juga: Kandang terbakar, 163 kambing di Kudus mati terpanggang

Sementara nilai kerugiannya, ditaksir mencapai Rp557 juta.

Terkait upaya penganggaran lewat APBDes, kata dia, tengah dikonsultasikan dengan Dinas Pemerintah Desa Kabupaten Kudus terlebih dahulu.

Ia mengatakan pemanfaatan dana desa sesuai aturan untuk kelompok ternak memang tidak ada.

Sementara untuk bidang perikanan, kata dia, memang ada, termasuk untuk bibit ikan, serta tambatan perahu.

"PMI juga dikabarkan hendak memberikan bantuan kepada peternak," ujarnya.

Ia mengakui sangat berharap ada bantuan untuk peternak kambing yang menjadi korban kebakaran, untuk meringankan beban mereka.

Kandang kambing komunal tersebut, lanjut dia, merupakan proyek percontohan pengelolaan kambing secara berkelompok dan peternak kambing di Desa Kirig juga menyambut antusias.

Kandang kambing komunal di Desa Kirig, lanjut dia, dibangun di atas lahan desa seluas 950 meter persegi, sedangkan bangunannya total 450 meter persegi.

Baca juga: Untuk beli air, peternak Gunung Kidul mulai jual hewan ternak

Kandang ternak komunal tersebut, dikelola dua kelompok peternak, yakni Kelompok Ternak Umboro dan Kelompok Ternak Merdeka Jaya.

Total kandang ternak di lokasi berjumlah 35 kandang untuk Kelompok Ternak Umboro terdapat 16 kandang yang seluruhnya terbakar dan Kelompok Ternak Merdeka Jaya terdapat 19 kandang yang juga semuanya terbakar.

Desa Kirig merupakan pusat peternakan kambing yang dikelola secara berkelompok dengan jumlah ternak yang cukup banyak.

Dari 217  kambing yang berada di kandang yang dikelola secara berkelompok itu, sebanyak 163 ekor  mati terpanggang dan yang selamat sebanyak 54 ekor.

Baca juga: Populasi domba melimpah, Temanggung siap pasok ke luar daerah
Baca juga: Kisah Anisa Rahma dan Dito urus kambing Global Qurban dari lumbung ternak

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024