Semarang (ANTARA) - Menteri Puan Maharani dijadwalkan menjadi pembicara kunci pada seminar nasional bertema "Manusia dan Politik Kebudayaan" yang diselenggarakan Ikatan Alumni Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro dan Kementerian Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia di Gedung Profesor Soedarto, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Jawa Tengah pada 26 Juni 2019.

"Undip, FIB, IKA FIB berkolaborasi dengan Kemenko PMK untuk membuat seminar ini hadir sebagai bukti bahwa manusia adalah subjek utama dalam politik kebudayaan kita, dan bukan nilai ekonomi," kata Ketua Umum IKA FIB Undip Agustina Wilujeng di Semarang, Kamis.

Menurut dia, Menko Puan akan memberikan pidato tentang upaya pemerintah menerapkan politik pembangunan dan politik kebudayaan dalam visi untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, berdikari, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong.

"Saya kira nanti kita akan menemukan hal-hal menarik, terutama soal 'nation and character building' di dalam pidato beliau," ujarnya.

Ia menyebutkan, sosok Puan Maharani dikenal sebagai orator mumpuni yang menurun dari sang kakek, lr. Soekarno sehingga tidak heran jika dalam Pembukaan Festival Janadriyah Ke-33 di Riyadh pada akhir 2018, Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz meminta yang bersangkutan untuk berpidato.

Baca juga: Puan Maharani memperoleh suara terbanyak di Solo

Puan Maharani juga menjadi satu-satunya pejabat perempuan yang diundang di acara itu dan diberi kesempatan untuk berpidato.

"Dalam pidato yang menuai banyak pujian itu, Mbak Puan bicara Islam sebagai rahmatan lil alamin, dan peran Indonesia mendorong kemajuan kebudayaan Islam di dunia," katanya.

Selain Puan Maharani, budayawan Mohamad Sobary dan Rektor Undip Yos Johan Utama juga akan memberikan pandangan tentang tema yang diangkat pada seminar nasional tersebut.

Mohamad Sobary terkenal dengan pandangannya yang kritis tapi tenang tentang budaya, dan narasinya yang selalu solutif yakni kebudayaan sebagai jalan untuk meluhurkan kehidupan, sedangkan Rektor Yos Johan Utama akan lebih fokus pada narasi pembangunan karakter generasi milenial.

Guru Besar FIB Undip Profesor Singgih Tri Sulistiyono akan tampil sebagai pemandu seminar sehingga bakal membuat suasana menjadi lebih gayeng.

Sementara itu, Dekan FIB Dr Nurhayati menyambut baik inisiatif lKA FIB Undip untuk menggelar seminar nasional dengan pembicara kunci Menko PMK Puan Maharani. di atas.

"Tentu saja, sebagai bagian keluarga besar FIB, kami selalu mendukung inisiatif IKA FlB, bahkan beberapa program kena IKA FIB yang telah terlaksana terbukti memberi andil yang sangat besar untuk nama besar FIB. Ini juga membuktikan bahwa haI-hal besar hanya bisa dilakukan dengan sinergi berbagai pihak. lKA FIB Undip adalah contoh dalam hal ini," ujarnya.

Baca juga: Menko Puan resmikan Kafe Jamu di Sukoharjo

Pewarta : Wisnu Adhi Nugroho
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024