Jakarta (ANTARA) - Pebalap rookie asal Prancis Fabio Quartararo mencetak sejarah sebagai pebalap MotoGP termuda yang meraih pole position di usia 20 tahun 14 hari setelah tampil tercepat pada babak kualifikasi GP Spanyol di Sirkuit Jerez-Angel Nieto, Sabtu.
Penampilan impresif dari pebalap tim Petronas Yamaha SRT itu juga dibarengi oleh rekan satu timnya, Franco Morbidelli untuk mempersembahkan start 1-2 di Jerez bagi tim mereka.
Dilansir dari laman resmi MotoGP, Quartararo yang melakoni debutnya di kelas premier tahun ini sudah kenal dengan balapan di umur 4 tahun.
Dia pindah ke Spanyol untuk mengembangkan karirnya dan menjadi juara nasional di kategori 70, 80 dan 125.
Pada 2013 dia menjuarai kejuaraan FIM CEV Repsol Moto3 dan mengulangi kejayaannya di tahun berikutnya.
Peraturan yang menyatakan bahwa usia pebalap minimal yang boleh ikut kejuaraan dunia Moto3, yaitu 16 tahun telah dicabut. Jadi untuk musim 2015, di usia 15 tahun Quartararo bergabung menjadi rekan satu tim Jorge Navarro di tim Estrella Galicia 0,0 Honda.
Tampil impresif di seri pembuka, kemudian pada balapan kedua, tidak perlu waktu lama untuk Quartararo meraih podium pertamanya di kelas itu dengan finis P2 di GP Amerika Serikat.
Dia kemudian naik podium lagi, lagi-lagi finis P2, di seri ke-delapan di Assen, Belanda. Quartararo pernah meraih pole position di Sirkuit Jerez dan Le Mans, namun cedera tumit menghalangi progresnya.
Baca juga:Tercepat di Jerez, Quartararo peraih pole position termuda di MotoGP
Pada 2016 Quartararo pindah ke tim Leopard Racing yang menggunakan motor KTM dan naik kasta ke Moto2 pada 2017.
Musim pertamanya di Moto2, Quartararo belum mampu meraih podium. Baru di tahun keduanya di Moto2 dia meraih pole position dan menjadi juara di Sirkuit Catalunya. Podium keduanya diraih setelah finis P2 di Assen tahun lalu.
Tahun ini, sebagai pebalap Rookie, Quartararo tampil cukup impresif dengan selalu finis di peringkat 10 besar di dua balapan terakhir.
Bersama Franco Morbidelli, yang lebih dahulu naik ke kelas premier, Quartararo tidak memasang target terlalu muluk di kelasnya para raja itu.
"Tujuan kami masih sama, peringkat antara 7 hingga 10 itu sangat bagus, dan tentunya jika kami bisa berbuat lebih baik maka itu bonus bagi kami," kata Quartararo usai merebut pole position pertamanya di kelas MotoGP itu.
"Aku tak pernah menyangka aku bisa raih pole position hari ini. Sangat luar biasa berada di pole position di MotoGP. Berkat semua kerja tim selama akhir pekan dan tentu aku ingin berterima kasih kepada mereka untuk membuat semua ini mungkin."
Mampukah Quartararo menjadi penantang para pebalap tim papan atas seperti Marc Marquez, Andrea Dovizioso, dan Valentino Rossi di balapan Minggu nanti?
Para pebalap MotoGP akan start Balapan GP Spanyol di Sirkuit Jerez pada Minggu pukul 19:00 WIB.
Baca juga:Pedrosa jadi nama Tikungan 6 di Sirkuit Jerez
Penampilan impresif dari pebalap tim Petronas Yamaha SRT itu juga dibarengi oleh rekan satu timnya, Franco Morbidelli untuk mempersembahkan start 1-2 di Jerez bagi tim mereka.
Dilansir dari laman resmi MotoGP, Quartararo yang melakoni debutnya di kelas premier tahun ini sudah kenal dengan balapan di umur 4 tahun.
Dia pindah ke Spanyol untuk mengembangkan karirnya dan menjadi juara nasional di kategori 70, 80 dan 125.
Pada 2013 dia menjuarai kejuaraan FIM CEV Repsol Moto3 dan mengulangi kejayaannya di tahun berikutnya.
Peraturan yang menyatakan bahwa usia pebalap minimal yang boleh ikut kejuaraan dunia Moto3, yaitu 16 tahun telah dicabut. Jadi untuk musim 2015, di usia 15 tahun Quartararo bergabung menjadi rekan satu tim Jorge Navarro di tim Estrella Galicia 0,0 Honda.
Tampil impresif di seri pembuka, kemudian pada balapan kedua, tidak perlu waktu lama untuk Quartararo meraih podium pertamanya di kelas itu dengan finis P2 di GP Amerika Serikat.
Dia kemudian naik podium lagi, lagi-lagi finis P2, di seri ke-delapan di Assen, Belanda. Quartararo pernah meraih pole position di Sirkuit Jerez dan Le Mans, namun cedera tumit menghalangi progresnya.
Baca juga:Tercepat di Jerez, Quartararo peraih pole position termuda di MotoGP
Pada 2016 Quartararo pindah ke tim Leopard Racing yang menggunakan motor KTM dan naik kasta ke Moto2 pada 2017.
Musim pertamanya di Moto2, Quartararo belum mampu meraih podium. Baru di tahun keduanya di Moto2 dia meraih pole position dan menjadi juara di Sirkuit Catalunya. Podium keduanya diraih setelah finis P2 di Assen tahun lalu.
Tahun ini, sebagai pebalap Rookie, Quartararo tampil cukup impresif dengan selalu finis di peringkat 10 besar di dua balapan terakhir.
Bersama Franco Morbidelli, yang lebih dahulu naik ke kelas premier, Quartararo tidak memasang target terlalu muluk di kelasnya para raja itu.
"Tujuan kami masih sama, peringkat antara 7 hingga 10 itu sangat bagus, dan tentunya jika kami bisa berbuat lebih baik maka itu bonus bagi kami," kata Quartararo usai merebut pole position pertamanya di kelas MotoGP itu.
"Aku tak pernah menyangka aku bisa raih pole position hari ini. Sangat luar biasa berada di pole position di MotoGP. Berkat semua kerja tim selama akhir pekan dan tentu aku ingin berterima kasih kepada mereka untuk membuat semua ini mungkin."
@FabioQ20 stormed today to his first ever #MotoGP pole position!
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) May 4, 2019
Could the Frenchman have lapped Circuito de Jerez - Ángel Nieto any faster? ????
Find out with the @Michelin_Sport Ideal Lap! pic.twitter.com/YI21l4p47m
Mampukah Quartararo menjadi penantang para pebalap tim papan atas seperti Marc Marquez, Andrea Dovizioso, dan Valentino Rossi di balapan Minggu nanti?
Para pebalap MotoGP akan start Balapan GP Spanyol di Sirkuit Jerez pada Minggu pukul 19:00 WIB.
Baca juga:Pedrosa jadi nama Tikungan 6 di Sirkuit Jerez