Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, segera meluncurkan sentra kuliner ikan di kawasan Technopark Perikanan di Jalan WR. Supratman, sebagai upaya meningkatkan perekonomian masyarakat dan mendukung program wisata bahari.
Kepala Bidang Perikanan Budidaya Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Pekalongan Lili Sulistyawati di Pekalongan, Senin, mengatakan bahwa sebanyak 10 kios kuliner ikan telah dibangun di kawasan Technopark Perikanan yang akan menjajakan aneka sajian makanan yang bersumber dari laut itu.
"Rencananya, sentra kuliner ikan ini diluncurkan pada 4 April mendatang. Ada 10 kios disiapkan, yang masing-masing pedagangnya menghadirkan dan menyajikan menu andalan berbahan baku ikan," katanya.
Menurut dia, sentra kuliner ikan ini akan jadi tempat yang nyaman untuk bersantap ikan bagi masyarakat.
"Di tempat sentra kuliner ikan ini selain lengkap menunya, harga yang ditawarkan juga terjangkau. Masyarakat dapat berkunjung ke pantai sambil menikmati aneka sajian makanan yang terbuat dari bahan baku ikan," katanya.
Ia mengatakan sebanyak 8 technopark di Jawa Tengah sedangkan yang dimiliki Kota Pekalongan adalah technopark pada bidang perikanan yang dikembangkan sejak 2015.
"Oleh karena, sebagai kawasan terintegrasi, technopark membutuhkan dukungan dari berbagai stakeholder. Kita perlu bina para pemodal, mitra usaha kecil dan menengah, instansi pemerintah yang bisa mendukung, komunitas, pebisnis, dan peneliti agar bisa menggembleng tenant untuk menjadi pengusaha berbasis teknologi," katanya.
Ia menambahkan dengan dibangunnya technopark sekaligus sentra kuliner ini ini akan dapat mengembalikan kejayaan perikanan di Kota Pekalongan.
Kepala Bidang Perikanan Budidaya Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Pekalongan Lili Sulistyawati di Pekalongan, Senin, mengatakan bahwa sebanyak 10 kios kuliner ikan telah dibangun di kawasan Technopark Perikanan yang akan menjajakan aneka sajian makanan yang bersumber dari laut itu.
"Rencananya, sentra kuliner ikan ini diluncurkan pada 4 April mendatang. Ada 10 kios disiapkan, yang masing-masing pedagangnya menghadirkan dan menyajikan menu andalan berbahan baku ikan," katanya.
Menurut dia, sentra kuliner ikan ini akan jadi tempat yang nyaman untuk bersantap ikan bagi masyarakat.
"Di tempat sentra kuliner ikan ini selain lengkap menunya, harga yang ditawarkan juga terjangkau. Masyarakat dapat berkunjung ke pantai sambil menikmati aneka sajian makanan yang terbuat dari bahan baku ikan," katanya.
Ia mengatakan sebanyak 8 technopark di Jawa Tengah sedangkan yang dimiliki Kota Pekalongan adalah technopark pada bidang perikanan yang dikembangkan sejak 2015.
"Oleh karena, sebagai kawasan terintegrasi, technopark membutuhkan dukungan dari berbagai stakeholder. Kita perlu bina para pemodal, mitra usaha kecil dan menengah, instansi pemerintah yang bisa mendukung, komunitas, pebisnis, dan peneliti agar bisa menggembleng tenant untuk menjadi pengusaha berbasis teknologi," katanya.
Ia menambahkan dengan dibangunnya technopark sekaligus sentra kuliner ini ini akan dapat mengembalikan kejayaan perikanan di Kota Pekalongan.