Purworejo (Antaranews Jateng) - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan DIY cepat dan tanggap terhadap para korban banjir di wilayah Purworejo dengan menyalurkan bantuan kemanusiaan.
Bantuan berupa berbagai kebutuhan pokok seperti selimut, beras, mie instan, air mineral, kopi, teh, gula, dan lain-lain diserahkan langsung oleh General Manager PLN UID Jateng dan DIY Agung Nugraha secara simbolis kepada Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Purworejo Bambang Agus Purwanto, di Kantor BPBD Purworejo, Kamis.
“Kami turut prihatin dengan banjir yang melanda Kabupaten Purworejo. Dengan program PLN Peduli kami mencoba memberikan bantuan sesuai dengan arahan Kepala BPBD Jawa Tengah Sarwa Pramana, baik item dan jumlahnya. Namun kami akan tetap lanjutkan komunikasi bila selanjutnya ada perkembangan kebutuhan kami akan coba penuhi," kata Agung.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Purworejo Bambang Agus Purwanto menambahkan secara keseluruhan sejumlah tujuh kecamatan dan belasan desa menjadi wilayah terdampak bencana banjir dan fokus utama BPBD adalah Desa Wironatan, salah satu desa yang terdampak paling parah.
Hingga saat ini, tambah Agus, jumlah korban di sana mencapai 270 KK dengan total 600 jiwa sedangkan warga yang sudah difungsikan berjumlah 39 jiwa.
Dalam kesempatan tersebut Bambang menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas cepat tanggapnya PLN dalam peduli terhadap para korban bencana banjir Purworejo.
"Kami berharap bantuan tersebut setidaknya dapat meringankan bagi para korban terdampak di wilayah Purworejo nantinya secara keseluruhan. Terima kasih atas bantuannya," katanya.
Penyaluran bantuan PLN UID Jateng dan DIY tersebut, tambah Agung Nugraha, merupakan salah satu wujud kepedulian PLN sebagai BUMN yang hadir untuk negeri dalam berbagai kondisi.
Bantuan berupa berbagai kebutuhan pokok seperti selimut, beras, mie instan, air mineral, kopi, teh, gula, dan lain-lain diserahkan langsung oleh General Manager PLN UID Jateng dan DIY Agung Nugraha secara simbolis kepada Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Purworejo Bambang Agus Purwanto, di Kantor BPBD Purworejo, Kamis.
“Kami turut prihatin dengan banjir yang melanda Kabupaten Purworejo. Dengan program PLN Peduli kami mencoba memberikan bantuan sesuai dengan arahan Kepala BPBD Jawa Tengah Sarwa Pramana, baik item dan jumlahnya. Namun kami akan tetap lanjutkan komunikasi bila selanjutnya ada perkembangan kebutuhan kami akan coba penuhi," kata Agung.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Purworejo Bambang Agus Purwanto menambahkan secara keseluruhan sejumlah tujuh kecamatan dan belasan desa menjadi wilayah terdampak bencana banjir dan fokus utama BPBD adalah Desa Wironatan, salah satu desa yang terdampak paling parah.
Hingga saat ini, tambah Agus, jumlah korban di sana mencapai 270 KK dengan total 600 jiwa sedangkan warga yang sudah difungsikan berjumlah 39 jiwa.
Dalam kesempatan tersebut Bambang menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas cepat tanggapnya PLN dalam peduli terhadap para korban bencana banjir Purworejo.
"Kami berharap bantuan tersebut setidaknya dapat meringankan bagi para korban terdampak di wilayah Purworejo nantinya secara keseluruhan. Terima kasih atas bantuannya," katanya.
Penyaluran bantuan PLN UID Jateng dan DIY tersebut, tambah Agung Nugraha, merupakan salah satu wujud kepedulian PLN sebagai BUMN yang hadir untuk negeri dalam berbagai kondisi.