Boyolali (Antaranews Jateng) - Sekitar 100 narapida dan tahanan Rumah Tahanan Kelas 2B Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Senin, menggelar doa bersama untuk masyarakat korban gempa Bumi dan tsunami di Palu, Donggala, dan Sigi, Sulawesi Tengah.

Sejumlah warga binaan bersama petugas rutan saat melaksanakan doa bersama tidak mampu menahan air mata, ikut bersedih karena merasakan duka mendalam atas bencana yang banyak menelan korban jiwa masyarakat Sulawesi.

Menurut Kepala Rutan Kelas 2B Boyolali Muhammad Ali, salat gaib dan doa bersama tersebut untuk memberikan dukungan moral masyarakat di Sulawesi Tengah agar tabah menghadapi cobaan. "Kegiatan ini wujud empati warga binaan kepada korban gempa," katanya.

Dia mengatakan sebanyak 161 warga binaan, baik napi maupun tahanan, turut mengikuti doa bersama. 

"Kegiatan ini, sebagai bentuk pembinaan warga binaan, yakni pembentukan karakter mereka melalui penumbuhan rasa empati terhadap korban bencana," katanya.  

Selain itu, pihaknya juga ingin membangkitkan semangat persatuan dan kesatuan warga binaan melalui kebersamaan dengan menggelar upacara Kesaktian Pancasila, kemudian salat gaib, dan diakhiri dengan doa bersama. 

  
 

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024