Mac Miller akan dimakamkan di Pittsburgh

Selasa, 18 September 2018 13:56 WIB

Jakarta (Antaranews Jateng) - Keluarga dari mendiang Mac Miller terlihat mengunjungi pemakaman Homewood, beberapa hari lalu. Kedatangan ibu, ayah, saudara, dan nenek Mac ini dikabarkan untuk memilih tempat peristirahatan terakhir untuk rapper berusia 26 tahun itu.

Ironinya, pemakaman Homewood ini terletak di Pittsburgh, kota yang memiliki pengaruh besar bagi Mac selama ia membuat musiknya, kata MSN dalam laporannya, dikutip Selasa.

Pemakaman Homewood sendiri bukanlah pemakaman biasa, tempat itu menjadi tempat inspirasi bagi Mac ketika ia tumbuh dewasa. Dalam suatu wawancara ia pernah berkata, "Biasanya kami bermain di kuburan pada malam hari di saat d isana tidak ada orang”.

Homewood juga merupakan lokasi yang ia gunakan dalam video musiknya, yaitu "Nike's on My Feet".

Beberapa tokoh terkenal pun dikuburkan di pemakaman Homewood, seperti pianis jazz, Errol Garner dan penemu permen Clark Bars & Zagnut, David Lytle Clark.

Baca juga: Dukungan Ariana Grande untuk Mac Miller "luar biasa"

Seperti dilaporkan, Mac meninggal dan meninggalkan surat wasiat yang menyatakan bahwa orangtuanya sebagai wali untuk mengawasi tanahnya bersama dengan saudaranya.

Kemungkinan besar ia pun meninggalkan sebagian besar uang dan properti miliknya.

Sebagai bentuk persiapan, jasad Mac sudah diterbangkan ke Pittsburgh minggu lalu untuk prosesi pemakaman. Sedangkan untuk penyebab kematian resmi masih dalam penyelidikan tim medis Los Angeles yang masih menunggu hasil toksikologi.(Editor : Suryanto).

Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Miller berurai air mata persembahkan kemenangan pertama bagi Ducati

03 May 2021 4:10 Wib, 2021

Miller dan Bagnaia tegaskan kecepatan Ducati di FP2 GP Qatar

27 March 2021 6:55 Wib, 2021

Miller kemungkinan besar bertahan di Ducati sampai 2020

28 June 2019 21:33 Wib, 2019

Miller sangkal sengaja menggunakan zat terlarang

19 April 2019 17:34 Wib, 2019

Miller doping, perebutan gelar kelas berat dunia terancam batal

18 April 2019 8:11 Wib, 2019
Terpopuler

Kalangan akademisi ramaikan Pilkada Surakarta

PERISTIWA - 25 April 2024 15:48 Wib

Wali Kota Surakarta gandeng sepatu lokal bantu siswa kurang mampu

PERISTIWA - 26 April 2024 13:27 Wib

Nyalanesia gandeng sejumlah pemda beri pendampingan literasi sekolah

PERISTIWA - 27 April 2024 17:07 Wib

PDAM Kota Magelang berikan subsidi masyarakat berpenghasilan rendah

PERISTIWA - 25 April 2024 15:49 Wib

Kemenag Surakarta: Lansia jadi prioritas petugas haji

PERISTIWA - 18 jam lalu