Temanggung (Antaranews Jateng) - Sekitar 600 siswa kelas XII peserta ujian nasional berbasis komputer 2018 di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, terpaksa harus mengulang UNBK pelajaran matematika.

Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Kabupaten Temanggung, Bambang Hariyanto di Temanggung, Rabu, mengatakan mereka harus mengulang UNBK matematika karena pada UNBK hari kedua, Selasa (10/4) terjadi gangguan pada server.

"Pada UNBK matematika kemarin sebagian soal matematika tidak muncul akibat server-nya bermasalah," katanya.

Ia mengatakan server bermasalah tersebut muncul saat UNBK sesi pertama, sedangkan sesi kedua berjalan lancar.

Menurut dia UNBK ulang untuk pelajaran matematika dijadwalkan pada 17 April 2018.

Ia menyebutkan sekitar 600 siswa dari sebanyak 1.860 siswa peserta UNBK yang harus mengulang tersebut tersebar di 12 SMA yang melaksanakan UNBK.

Ia menuturkan sebanyak 13 SMA di Temanggung melaksanakan UNBK, sedangkan satu SMA, yaitu SMA Harapan Bangsa telah melaksanakan UNBK ulangan, karena di SMA tersebut hanya melaksanakan UNBK satu sesi sehingga pada sesi kedua untuk UNBK ulangan.

Pada hari pertama UNBK dari sebanyak 1.860 peserta terdapat 5 siswa yang tidak mengikuti UNBK dan pada hari kedua ada 7 siswa tidak ikut UNBK.

Bambang mengatakan pelaksanaan UNBK pada hari ketiga dengan mata ujian mata pelajaran bahasa Inggris relatif berjalan lancar hingga sesi kedua relatif tidak ada gangguan.

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024