Magelang (Antaranews Jateng) - Program tabungan atau simpanan pelajar (simpel) di perusahaan daerah Bank Bapas 69 Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, nominalnya telah melampaui target pemerintah kata Direktur Utama Bank Bapas 69, Fran Suharmaji.

Fran di Magelang, Jumat, mengatakan dari jumlah nasabah sekitar 13.000 pelajar, nominal simpel di Bank Bapas 69 mencapai Rp11 miliar lebih.

"Artinya tabungan masing-masing pelajar sekitar Rp800 ribu, padahal program simpel dari pemerintah hanya menargetkan sekitar Rp400 ribu per orang sehingga program ini sudah jauh dari target pemerintah," katanya.

Ia menuturkan program simpel Bank Bapas 69 menjadi percontohan dari bank-bank lain.

Tidak hanya simpel, katanya, penarikan dana pihak ketiga Bank Bapas 69 juga menjadi percontohan sehingga banyak bank lain belajar bersama dengan Bank Bapas 69 bagaimana strategi-strateginya menggali potensi masyarakat yang bisa dimanfaatkan lebih produktif lagi melalui tabungan.

Menurut dia, program simpel perkembangannya luar biasa, saat ini nasabahnya sekitar 13.000 orang dalam waktu dua tahun.

"Target kami bukan masalah nominalnya, tetapi masalah edukasinya agar para pelajar kami harapkan membuka rekening. Target kami memang bukan nominalnya tetapi orangnya yang sebanyak-banyaknya," katanya.

Ia mengatakan kalau pelajar mempunyai rekening di tempat Bapas 69 sampai kapan pun tidak akan menutupnya sehingga nanti meskipun sudah terjun ke masyarakat baik di wilayah Magelang atau daerah lainnya tetap bisa memakai rekening Bapas 69.

"Hal ini termasuk edukasi dan pondasi pemasaran jangka panjang yang strategis," katanya.



 

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024