Batang (Antaranews Jateng) - Universitas Diponegoro Semarang, Jawa Tengah, siap menggelontorkan dana sebanyak Rp39 miliar untuk memulai proses pembangunan gedung kampus baru program pendidikan (prodi) peternakan dan perikanan di Desa Tumbrep, Kabupaten Batang.
Wakil Rektor III Undip Semarang, Budi Setiyono pada acara penandatanganan serah terima hibah lahan di Batang, Kamis, mengatakan bahwa proses pembangunan dua gedung fakultas tersebut akan dimulai pada tahun ini.
"Pada termin pertama, kita akan alokasikan anggaran sebesar Rp2 miliar, kemudian pada proses selanjutnya total digelontorkan dana Rp39 miliar," katanya.
Ia mengatakan dana sebanyak itu murni berasal dari internal Undip Semarang sehingga direncanakan pembangunan gedung Fakultas Perikanan dan Pertanian Undip di Kabupaten Batang akan selesai pada tahun ini.
"Anggaranya sudah tersedia. Insya Allah sudah bisa langsung digunakan setelah semua proses ini selesai," katanya.
Menurut dia, proses pembangunan gedung kampus Pertanian dan pertanian Undip Semarang di Tumbrep, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang tersebut akan berbeda dengan rencana pembangunan kampus yang sama di Kabupaten Pekalongan.
"Kalau di Kabupaten Batang, kita menggunakan dana berasal dari internal Undip. Namun, jika di Kabupaten Pekalongan, anggarannya berasal dari Kementerian Pendidikan," katanya.
Ia mengatakan pembangunan gedung kampus di Kabupaten Pekalongan diperkirakan tidak selesai pada tahun ini karena harus masih menunggu kucuran dana dari Kementerian termasuk prosesnya sekarang sedang dirapatkan di Jakarta.
"Proses pembangunan di Batang akan selesai lebih dulu. Insya Allah pada tahun ini akan selesai," katanya.
Wakil Rektor III Undip Semarang, Budi Setiyono pada acara penandatanganan serah terima hibah lahan di Batang, Kamis, mengatakan bahwa proses pembangunan dua gedung fakultas tersebut akan dimulai pada tahun ini.
"Pada termin pertama, kita akan alokasikan anggaran sebesar Rp2 miliar, kemudian pada proses selanjutnya total digelontorkan dana Rp39 miliar," katanya.
Ia mengatakan dana sebanyak itu murni berasal dari internal Undip Semarang sehingga direncanakan pembangunan gedung Fakultas Perikanan dan Pertanian Undip di Kabupaten Batang akan selesai pada tahun ini.
"Anggaranya sudah tersedia. Insya Allah sudah bisa langsung digunakan setelah semua proses ini selesai," katanya.
Menurut dia, proses pembangunan gedung kampus Pertanian dan pertanian Undip Semarang di Tumbrep, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang tersebut akan berbeda dengan rencana pembangunan kampus yang sama di Kabupaten Pekalongan.
"Kalau di Kabupaten Batang, kita menggunakan dana berasal dari internal Undip. Namun, jika di Kabupaten Pekalongan, anggarannya berasal dari Kementerian Pendidikan," katanya.
Ia mengatakan pembangunan gedung kampus di Kabupaten Pekalongan diperkirakan tidak selesai pada tahun ini karena harus masih menunggu kucuran dana dari Kementerian termasuk prosesnya sekarang sedang dirapatkan di Jakarta.
"Proses pembangunan di Batang akan selesai lebih dulu. Insya Allah pada tahun ini akan selesai," katanya.