Solo (Antaranews Jateng) - Sebanyak tujuh pasangan peserta Pilkada 2018 di Jawa Tengah mengikuti tes kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah dr Moewardi Surakarta.

"Totalnya ada 14 orang yang mengikuti tes kesehatan. Mereka dari Kabupaten Magelang, Banyumas, dan Temanggung," kata Kepala Subbagian Hukum dan Humas RSUD dr Moewardi Surakarta Eko Haryati di sela tes kesehatan di Solo, Jumat.

Ia mengatakan proses tes kesehatan tersebut akan dilaksanakan selama dua hari, yaitu hari ini dan besok.

"Untuk hari pertama, pagi tadi sudah diawali dengan tes pemeriksaan antinarkoba oleh Badan Narkotika Nasional (BNN), psikotes dari Himpunan Psikolog Indonesia. Untuk psikotes ini dua tahap yaitu tulis dan wawancara," katanya.

Selanjutnya, dikatakannya, ada pula tes fisik mulai dari jantung, mata, hingga mulut. Sedangkan di hari kedua, dikatakannya, ada beberapa tes yang juga harus diikuti, yaitu radiologi, neurologi atau saraf, paru, telinga hidung tenggorokan (THT), dan jiwa.

Eko mengatakan untuk jumlah dokter yang dilibatkan pada tes kesehatan peserta Pilkada Jateng 2018 tersebut ada lebih dari 16 dokter baik spesialis maupun subspesialis.

Ia mengatakan nantinya RS hanya menentukan peserta tersebut sehat atau tidak. Untuk hasil tes, dikatakannya, akan diserahkan oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dari RSUD dr Moewardi ke IDI wilayah.

"Selanjutnya, dari IDI wilayah baru diserahkan ke KPU," katanya.

Sementara itu, berdasarkan pantauan di lapangan beberapa peserta yang terlihat mengikuti tes tersebut, di antaranya Ahmad Husein dari Kabupaten Banyumas, pasangan Haryo Dewandono dan Irawan Prasetyadi dari Kabupaten Temanggung.

Pewarta : Aries Wasita Widi Astuti
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024