Kudus, ANTARA JATENG - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Kudus menggandeng sejumlah badan usaha untuk memberikan manfaat tambahan pemegang kartu Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat berupa potongan harga atau diskon.

"Untuk saat ini, kami telah menggandeng enam badan usaha yang tersebar di Kabupaten Kudus, Kabupaten Jepara dan Kabupaten Grobogan," kata Kepala BPJS Kesehatan Kudus Dody Pamungkas, di Kudus, Jumat.

Keenam badan usaha tersebut, yakni Hotel Griptha Kudus, Hotel @home Kudus, Hotel D`Season Jepara, PO New Shantika Jepara, rumah makan danau resto Purwodadi, dan hotel front one Purwodadi.

Ia mengatakan, setiap pemegang kartu JKN ketika hendak menginap di hotel atau makan di rumah makan yang diajak kerja sama, maka akan mendapatkan diskon.

Sejumlah badan usaha yang diajak kerja sama, lanjut dia, juga akan dipromosikan ke semua pemegang kartu JKN-KIS, bahwa mereka bisa mendapatkan potongan harga di sejumlah badan usaha, mulai dari tempat penginapan, warung makan hingga transportasi.

Dengan adanya kerja sama tersebut, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan bisa meningkatkan jumlah peserta JKN-KIS.

Jumlah peserta JKN-KIS di Kabupaten Kudus hingga awal Juli 2017, tercatat mencapai 70 persen penduduk di Kabupaten Kudus atau sebanyak 606.386 peserta.

Sementara jumlah penduduk di Kabupaten Kudus mencapai 830.221 orang.

Dari peserta JKN-KIS sebanyak 606.386 peserta, paling banyak merupakan peserta JKN dari pegawai swasta sebanyak 242.004 peserta, penerima bantuan iuran (PBI) APBN sebanyak 231.876 peserta, PBI APBD sebanyak 27.591 peserta, PNS sebanyak 37.415 peserta, dan TNI/Polri sebanyak 3.829 peserta.

Sementara peserta dari pekerja mandiri sebanyak 52.353 peserta dan pensiunan atau veteran sebanyak 11.318 peserta.

Sementara 27 persen penduduk di Kabupaten Kudus yang belum terdaftar sebagai peserta JKN-KIS, masih diupayakan agar mendaftarkan diri.

Pewarta : Akhmad Nazaruddin Lathif
Editor :
Copyright © ANTARA 2024