Muenchen, ANTARA JATENG - Produsen mobil asal Jerman, BMW, memperlihatkan
kendaraan terbarunya dari seri 8 yaitu BMW M8 GTE dalam sebuah kegiatan
balap Nurburgring 24-hour Race di Nurburg, Jerman.
Para insinyur BMW di Jerman memang mengerjakan BMW model M sekaligus mengembangkan sedan Seri 8 yang kemungkinan akan dirilis pada 2018.
Prototipe awal BMW M8 yang berjalan dalam lintasan itu disamarkan penampilannya dengan corak hitam putih. Namun kesan mobil sport pada sedan coupe ini sangat terlihat dari desain body ramping, atap rendah, kap mesin lebar serta tampilan lampu depan yang "sipit".
BMW meningkatkan sejumlah fitur M klasik antara lain intake udara yang lebih besar, rem yang dimodifikasi, serta knalpot sport empat pipa yang menunjukkan power mobil telah ditingkatkan signifikan guna membangkitkan hasrat mengendarai mobil ini.
"Konsep dan pengembangan BMW Seri 8 dan model M berjalan secara paralel," jelas Frank van Meel, President BMW M Division dilansir dari laman resmi BMW, Minggu (28/5) waktu Jerman.
"BMW M8 masa depan akan dibangun dari gen Seri 8 dan DNA-nya ditambah dengan kemampuan lintasan serta porsi ekstra ketajaman dinamis, presisi dan ketangkasan. Semuanya mengalir untuk pengalaman berkendara yang memiliki ciri khas BMW M guna memenuhi kebutuhan pelanggan kami," lanjut dia.
Pembangunan juga sedang berlangsung pada sedan berspesifikasi balap BMW M8 GTE yang akan menjadi ujung tombak kembalinya BMW Motorsport ke Le Mans.
"Program pengembangan BMW M8 GTE untuk kembali Le Mans berjalan lancar," kata Direktur BMW Motorsport Jens Marquardt.
"Kami belum bisa mengungkapkan gambar apa pun, tapi saya bisa menjanjikan bahwa BMW M8 GTE akan terlihat spektakuler. Kami merencanakan peluncuran awal pada paruh pertama tahun ini dan menggelar debutnya di Daytona 24 Hours pada akhir Januari 2018," demikian Jens Marquardt.
Para insinyur BMW di Jerman memang mengerjakan BMW model M sekaligus mengembangkan sedan Seri 8 yang kemungkinan akan dirilis pada 2018.
Prototipe awal BMW M8 yang berjalan dalam lintasan itu disamarkan penampilannya dengan corak hitam putih. Namun kesan mobil sport pada sedan coupe ini sangat terlihat dari desain body ramping, atap rendah, kap mesin lebar serta tampilan lampu depan yang "sipit".
BMW meningkatkan sejumlah fitur M klasik antara lain intake udara yang lebih besar, rem yang dimodifikasi, serta knalpot sport empat pipa yang menunjukkan power mobil telah ditingkatkan signifikan guna membangkitkan hasrat mengendarai mobil ini.
"Konsep dan pengembangan BMW Seri 8 dan model M berjalan secara paralel," jelas Frank van Meel, President BMW M Division dilansir dari laman resmi BMW, Minggu (28/5) waktu Jerman.
"BMW M8 masa depan akan dibangun dari gen Seri 8 dan DNA-nya ditambah dengan kemampuan lintasan serta porsi ekstra ketajaman dinamis, presisi dan ketangkasan. Semuanya mengalir untuk pengalaman berkendara yang memiliki ciri khas BMW M guna memenuhi kebutuhan pelanggan kami," lanjut dia.
Pembangunan juga sedang berlangsung pada sedan berspesifikasi balap BMW M8 GTE yang akan menjadi ujung tombak kembalinya BMW Motorsport ke Le Mans.
"Program pengembangan BMW M8 GTE untuk kembali Le Mans berjalan lancar," kata Direktur BMW Motorsport Jens Marquardt.
"Kami belum bisa mengungkapkan gambar apa pun, tapi saya bisa menjanjikan bahwa BMW M8 GTE akan terlihat spektakuler. Kami merencanakan peluncuran awal pada paruh pertama tahun ini dan menggelar debutnya di Daytona 24 Hours pada akhir Januari 2018," demikian Jens Marquardt.