Purbalingga, ANTARA JATENG - Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, akan membangun komunitas-komunitas wirausahawan muda yang aktif berkegiatan.
"Pemkab akan membangun komunitas-komunitas entrepreneur muda yang jumlahnya cukup banyak di Purbalingga," kata Wakil Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi di Purbalingga, Minggu.
Bersama organisasi perangkat daerah terkait, kata dia, Pemkab Purbalingga akan menghidupkan komunitas tersebut.
"Komunitas tersebut akan difasilitasi, seperti workshop, pameran, atau lainnya," katanya.
Dia menjelaskan, Pemkab Purbalingga akan terus mendorong generasi muda untuk menjadi wirausahawan.
"Memang teman-teman entrepreneur kan masih terbatas pada segi permodalan. Terkait persoalan ini, pemerintah akan membantu memfasilitasi," katanya.
Pemkab Purbalingga, kata dia, akan meluncurkan kredit dengan suku bunga nol persen untuk usaha kecil, mikro, dan menengah.
"Namanya kredit tersebut adalah kredit mawar," katanya.
Dalam mengembangkan UMKM dan wirausahawan muda, kata Wakil Bupati, Pemkab Purbalingga telah membuat Peraturan Daerah Nomor 10 tahun 2015 tentang Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Kemudian menerbitkan Peraturan Bupati Nomor 26 tahun 2016 tentang Pendelegasian Kewenangan Pelaksanaan Ijin Usaha Mikro dan Kecil kepada Camat.
Selain itu, Pemkab Purbalingga telah membentuk Dinas Koperasi dan UKM.
"Selain itu, meluncurkan program Bela Beli Purbalingga, pelatihan usaha, fasilitasi pembiayaan, pembinaan manajemen, fasilitasi perizinan, dan pemasaran produk," katanya.
"Pemkab akan membangun komunitas-komunitas entrepreneur muda yang jumlahnya cukup banyak di Purbalingga," kata Wakil Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi di Purbalingga, Minggu.
Bersama organisasi perangkat daerah terkait, kata dia, Pemkab Purbalingga akan menghidupkan komunitas tersebut.
"Komunitas tersebut akan difasilitasi, seperti workshop, pameran, atau lainnya," katanya.
Dia menjelaskan, Pemkab Purbalingga akan terus mendorong generasi muda untuk menjadi wirausahawan.
"Memang teman-teman entrepreneur kan masih terbatas pada segi permodalan. Terkait persoalan ini, pemerintah akan membantu memfasilitasi," katanya.
Pemkab Purbalingga, kata dia, akan meluncurkan kredit dengan suku bunga nol persen untuk usaha kecil, mikro, dan menengah.
"Namanya kredit tersebut adalah kredit mawar," katanya.
Dalam mengembangkan UMKM dan wirausahawan muda, kata Wakil Bupati, Pemkab Purbalingga telah membuat Peraturan Daerah Nomor 10 tahun 2015 tentang Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Kemudian menerbitkan Peraturan Bupati Nomor 26 tahun 2016 tentang Pendelegasian Kewenangan Pelaksanaan Ijin Usaha Mikro dan Kecil kepada Camat.
Selain itu, Pemkab Purbalingga telah membentuk Dinas Koperasi dan UKM.
"Selain itu, meluncurkan program Bela Beli Purbalingga, pelatihan usaha, fasilitasi pembiayaan, pembinaan manajemen, fasilitasi perizinan, dan pemasaran produk," katanya.