Magelang, ANTARA JATENG - Universitas Muhammadiyah (UM) Magelang meloloskan 27 proposal yang diajukan oleh para mahasiswa melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).
Rektor UM Magelang, Ir. Eko Muh Widodo MT. di Magelang, Jumat, mengatakan dari sejumlah proposal PKM yang lolos tersebut UM Magelang menempati ranking ke-2 di wilayah Kopertis VI Jawa Tengah setelah Uiversitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).
Berdasarkan lampiran laman yang dirilis oleh Kemenristek Dikti Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) tentang Penugasan Program Kreativitas Mahasiswa lima Bidang Tahun 2017, dari jumlah proposal yang berhasil lolos, UM Magelang juga menempati ranking ke-4 untuk pergutuan tinggi Muhammadiyah se-Indonesia.
Selain itu, UM Magelang juga menempati ranking ke-31 dari PTN dan PTS se-Indonesia.
Ia menyebutkan kelima bidang yang didanai Dikti tersebut yakni PKM Penelitian Eksakta (PKMPE), PKM Kewirausahaan (PKMK), PKM Pengabdian Masyarakat (PKMM), PKM Karsa Cipta (PKMKC) serta PKM Penelitian Sosial Humaniora (PKMPSH).
Sejumlah proposal mahasiswa UM Magelang yang lolos terdiri atas tujuh PKMPE, empat PKMK, sembilan PKMM, tiga PKMKC, dan lima PKMPSH yang berasal dari Prodi S1 PGSD (10 porposal), Prodi D3 Farmasi Fikes (lima proposal), Prodi D3 Mesin Otomotif Fakultas Teknik (lima proposal), Prodi S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (empat proposal), Prodi Ilmu Hukum FH (dua proposal), serta Prodi S1 PGMI Fakultas Agama Islam (satu porposal).
Menurut Eko, jumlah proposal yang lolos tersebut meningkat dari tahun 2016, yakni sebanyak 15 proposal.
Ia menuturkan tahun ini UM Magelang mengirim 303 proposal, terdiri atas 36 PKMPE, 104 proposal PKMK, 49 proposal PMKMM, 16 proposal PKMKC, dan 96 proposal PKMPSH.
"Walaupun tidak sampai 10 persen dari jumlah proposal yang dikirimkan berhasil lolos, jumlah proposal yang dikirim mengalami peningkatan signifikan dari tahun lalu yakni 187 proposal. Hal ini karena UM Magelang mulai meningkatkan minat para mahasiswa di bidang penulisan karya ilmiah," katanya.
Eko menyatakan puas dan bersyukur atas capaian yang telah dilakukan oleh para mahasiswa UM Magelang. Saat ini UM Magelang tengah menggalakkan kegiatan yang bersifat pengembangan minat bakat di bidang penulisan karya ilmiah.
"Melalui bimbingan dosen yang berkualitas, jumlah proposal yang lolos dapat terus meningkat dari tahun ke tahun. Tidak hanya dari segi kuantitas, UM Magelang juga berusaha untuk kembali mendapatkan medali emas di Pimnas seperti yang telah diperoleh sebelumnya," katanya.
Rektor UM Magelang, Ir. Eko Muh Widodo MT. di Magelang, Jumat, mengatakan dari sejumlah proposal PKM yang lolos tersebut UM Magelang menempati ranking ke-2 di wilayah Kopertis VI Jawa Tengah setelah Uiversitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).
Berdasarkan lampiran laman yang dirilis oleh Kemenristek Dikti Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) tentang Penugasan Program Kreativitas Mahasiswa lima Bidang Tahun 2017, dari jumlah proposal yang berhasil lolos, UM Magelang juga menempati ranking ke-4 untuk pergutuan tinggi Muhammadiyah se-Indonesia.
Selain itu, UM Magelang juga menempati ranking ke-31 dari PTN dan PTS se-Indonesia.
Ia menyebutkan kelima bidang yang didanai Dikti tersebut yakni PKM Penelitian Eksakta (PKMPE), PKM Kewirausahaan (PKMK), PKM Pengabdian Masyarakat (PKMM), PKM Karsa Cipta (PKMKC) serta PKM Penelitian Sosial Humaniora (PKMPSH).
Sejumlah proposal mahasiswa UM Magelang yang lolos terdiri atas tujuh PKMPE, empat PKMK, sembilan PKMM, tiga PKMKC, dan lima PKMPSH yang berasal dari Prodi S1 PGSD (10 porposal), Prodi D3 Farmasi Fikes (lima proposal), Prodi D3 Mesin Otomotif Fakultas Teknik (lima proposal), Prodi S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (empat proposal), Prodi Ilmu Hukum FH (dua proposal), serta Prodi S1 PGMI Fakultas Agama Islam (satu porposal).
Menurut Eko, jumlah proposal yang lolos tersebut meningkat dari tahun 2016, yakni sebanyak 15 proposal.
Ia menuturkan tahun ini UM Magelang mengirim 303 proposal, terdiri atas 36 PKMPE, 104 proposal PKMK, 49 proposal PMKMM, 16 proposal PKMKC, dan 96 proposal PKMPSH.
"Walaupun tidak sampai 10 persen dari jumlah proposal yang dikirimkan berhasil lolos, jumlah proposal yang dikirim mengalami peningkatan signifikan dari tahun lalu yakni 187 proposal. Hal ini karena UM Magelang mulai meningkatkan minat para mahasiswa di bidang penulisan karya ilmiah," katanya.
Eko menyatakan puas dan bersyukur atas capaian yang telah dilakukan oleh para mahasiswa UM Magelang. Saat ini UM Magelang tengah menggalakkan kegiatan yang bersifat pengembangan minat bakat di bidang penulisan karya ilmiah.
"Melalui bimbingan dosen yang berkualitas, jumlah proposal yang lolos dapat terus meningkat dari tahun ke tahun. Tidak hanya dari segi kuantitas, UM Magelang juga berusaha untuk kembali mendapatkan medali emas di Pimnas seperti yang telah diperoleh sebelumnya," katanya.