Semarang - BPJS Ketenagakerjaan Semarang Pemuda memanjakan peserta dengan pelayanan ekstra, pemberian souvenir, hingga kue ulang tahun sebagai bentuk peringatan Hari Pelanggan Nasional.
"Hari Pelanggan Nasional sebenarnya jatuh tanggal 4 September dan karena Minggu, maka peringatannya baru Senin, 5 September 2016. Hari ini merupakan service day untuk peserta. Kami ingin memanjakan peserta," kata Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Semarang Pemuda Pepen S Almas seusai menyerahkan klaim kepada serorang ahli waris peserta di Semarang, Senin.
Almas menjelaskan bentuk pelayanan ekstra tersebut antara lain pemberian hadiah kepada 10 peserta pertama yang datang ke kantor dan peserta yang berulang tahun pada bulan Agustus dan tanggal 1-5 September.
"Tadi kami juga tiup lilin, potong kue, dan pemberian hadiah untuk mereka yang berulang tahun. Tidak hanya itu saja, kami juga memberikan sambutan selamat datang kepada para peserta dengan tarian Gambang Semarang, serta sambutan selamat datang oleh Denok Kenang," katanya.
Selain itu, ada juga pembagian souvenir untuk semua peserta yang datang ke Kantor BPJS Ketenagakerjaan, pemberian balon (anak-anak, red.), hiburan musik, hadirnya Maskot Semar Muda, stand up comedy, hingga pembagian hadiah melalui kuis BPJS Ketenagakerjaan.
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Semarang Pemuda pada Hari Pelanggan juga memberikan tampilan yang berbeda mulai tampilan kantor yang dihias dengan beragam balon hingga tampilan para pegawai yang mengenakan pakaian Semarangan, serta pelayanan tambahan petugas di loket antrean.
Pada kesempatan tersebut dilakukan penyerahan uang sebesar Rp51,3 juta yang merupakan pembayaran klaim Jaminan Kematian, Jaminan Hari Tua, Beasiswa, hasil tabungan JHT, dan Jaminan Uang Pensiun kepada Rosidah (42) yang merupakan istri dari Choiri, peserta BPJS Ketenagakerjaan yang meninggal dunia.
Abidin, perwakilan dari serikat pekerja yang mendampingi Rosidah mengaku sangat berterima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan yang memberikan kemudahan pencairan klaim untuk semua peserta termasuk untuk ahli waris Choiri, pegawai dari PT Putra Buana, Semarang yang meninggal dunia karena sakit.
Hal sama juga disampaikan Rosidah yang mengaku bersyukur dengan pemberian klaim tersebut, karena selain mendapatkan klaim, ibu dengan empat anak ini masih akan mendapatkan uang setiap bulan karena sebelumnya suaminya juga sebagai peserta program Jaminan Pensiun.
"Meskipun peserta baru menjadi peserta untuk program Jaminan Pensiun, nanti ahli waris setiap bulannya akan mendapatkan 40 persen dari gaji. Ini menunjukkan bahwa dengan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan akan memberikan banyak manfaat," demikian Pepen S Almas.
"Hari Pelanggan Nasional sebenarnya jatuh tanggal 4 September dan karena Minggu, maka peringatannya baru Senin, 5 September 2016. Hari ini merupakan service day untuk peserta. Kami ingin memanjakan peserta," kata Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Semarang Pemuda Pepen S Almas seusai menyerahkan klaim kepada serorang ahli waris peserta di Semarang, Senin.
Almas menjelaskan bentuk pelayanan ekstra tersebut antara lain pemberian hadiah kepada 10 peserta pertama yang datang ke kantor dan peserta yang berulang tahun pada bulan Agustus dan tanggal 1-5 September.
"Tadi kami juga tiup lilin, potong kue, dan pemberian hadiah untuk mereka yang berulang tahun. Tidak hanya itu saja, kami juga memberikan sambutan selamat datang kepada para peserta dengan tarian Gambang Semarang, serta sambutan selamat datang oleh Denok Kenang," katanya.
Selain itu, ada juga pembagian souvenir untuk semua peserta yang datang ke Kantor BPJS Ketenagakerjaan, pemberian balon (anak-anak, red.), hiburan musik, hadirnya Maskot Semar Muda, stand up comedy, hingga pembagian hadiah melalui kuis BPJS Ketenagakerjaan.
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Semarang Pemuda pada Hari Pelanggan juga memberikan tampilan yang berbeda mulai tampilan kantor yang dihias dengan beragam balon hingga tampilan para pegawai yang mengenakan pakaian Semarangan, serta pelayanan tambahan petugas di loket antrean.
Pada kesempatan tersebut dilakukan penyerahan uang sebesar Rp51,3 juta yang merupakan pembayaran klaim Jaminan Kematian, Jaminan Hari Tua, Beasiswa, hasil tabungan JHT, dan Jaminan Uang Pensiun kepada Rosidah (42) yang merupakan istri dari Choiri, peserta BPJS Ketenagakerjaan yang meninggal dunia.
Abidin, perwakilan dari serikat pekerja yang mendampingi Rosidah mengaku sangat berterima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan yang memberikan kemudahan pencairan klaim untuk semua peserta termasuk untuk ahli waris Choiri, pegawai dari PT Putra Buana, Semarang yang meninggal dunia karena sakit.
Hal sama juga disampaikan Rosidah yang mengaku bersyukur dengan pemberian klaim tersebut, karena selain mendapatkan klaim, ibu dengan empat anak ini masih akan mendapatkan uang setiap bulan karena sebelumnya suaminya juga sebagai peserta program Jaminan Pensiun.
"Meskipun peserta baru menjadi peserta untuk program Jaminan Pensiun, nanti ahli waris setiap bulannya akan mendapatkan 40 persen dari gaji. Ini menunjukkan bahwa dengan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan akan memberikan banyak manfaat," demikian Pepen S Almas.