Batang, Antara Jateng - Persediaan darah yang tersimpan di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Batang, Jawa Tengah, hingga awal September 2016 sebanyak 238 kantong, kata petugas pencari, pelestari donor darah sukarela (P2D2S) Unit Transfusi Darah PMI setempat, Budi Setia Pranoto.

"Saat ini stok darah mencapai 238 kantong terdiri atas golongan darah A sebanyak 53 kantong, B (51 kantong), O (112 kantong), dan AB (22 kantong)," katanya di Batang, Sabtu.

Menurut dia, stok darah masih aman untuk mencukupi kebutuhan masyarakat meski permintaan darah setiap tahunnya cenderung relatif meningkat.

Jika pada 2015, kata dia, kebutuhan masyarakat terhadap darah hanya mencapai sekitar 600 kantong per bulan tetapi pada 2016 naik menjadi sekitar 700-800 kantong per bulan.

"Kebutuhan pasien terhadap darah itu hampir 700-800 kantong per bulan. Kendati demikian, meski terjadi kenaikan permintaan darah tetpi masih mencukupi," katanya.

Ia mengatakan pasokan darah tersebut berasal dari para pendonor yang setiap harinya mencapai sekitar 15 orang.

Selain itu, kata dia, PMI juga tetap melakukan sosialisasi pada masyarakat untuk meningkatkan stok darah, yaitu dengan cara jemput bola menggunakan mobil unit ke lokasi tertentu guna menjaring lebih banyak pendonor.

"Bagi masyarakat yang belum mendonor, kami persilakan mendonorkan darah. Jangan takut karena tidak sakit malainkan bertambah sehat," katanya.

Pewarta : Kutnadi
Editor : Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024