"Saya masih melihat perkembangan pemain setelah lama tidak menjalani latihan bersama. Dengan materi yang ada sekarang ini memang sudah bisa memberikan gambaran tim ini akan seperti apa?. Tinggal menentukan skuat terbaik di masing-masing posisi," kata Elfri Meldi kepada wartawan di Semarang, Kamis.
Menurut Elfri Meldi yang juga menangani tim IBL Satya Wacana Salatiga tersebut, dirinya mengaku cukup lega dengan postur pemain Jateng yang akan diterjunkan pada pesta olahraga multieven empat tahunan di Jawa Barat mendatang.
Ia mengatakan, sekitar enam hingga tujuh pemain memiliki postur tubuh yang tinggi sehingga dirinya akan lebih mudah untuk memilih pemain yang sesuai. Sebanyak enam pemain yang bergabung di pelatda ini adalah mereka yang memperkuat tim profesional Indonesian Basketball League (IBL), tetapi itu belum menjadi jaminan mereka masuk tim PON Jateng.
Selama dua hari ini, kata dia, dirinya melakukan seleksi tahap pertama terhadap pemain yang akan memperkuat Jawa Tengah pada PON XIX/2016 Jabar. "Kami masih mencari komposisi terbaik di masing-masing posisi," katanya.
Ia mengakui memang belum semua pemain yang dipanggil bergabung untuk mengikuti seleksi karena mereka masih memperkuat timnya masing-masing seperti di Liga Mahasiswa dan IBL. "Kami ingin pemain yang benar-benar terbaik dan memiliki komitmen tinggi untuk Jateng. Percuma jika mempunyai teknik tinggi tapi kurang bertanggung jawab pada tim Jateng," katanya.
Manajer Tim Basket Putra Jateng Sukahat Harianja menambahkan, saat ini di timnya ada 26 pemain yang mengikuti proses seleksi dalam pelatda. "Kami memang tidak terburu-buru untuk menentukan 12 nama yang masuk tim PON Jateng. Proses seleksi masih cukup panjang," katanya.
"Selain latihan ini, tahap lanjutan kedua nanti akan memasuki fase prakompetisi dan kompetisi. Kami merancang beberapa kali uji coba baik di dalam maupun luar negeri. Rencana kami, akan-anak akan menjalani latih tanding di Medan dan Malaysia," katanya.
Pada PON XVIII/2012 Riau, Tim Basket Putra Jateng meraih medali perak sedangkan tim putri berhasil menyumbangkan medali emas bagi kontingen Jawa Tengah.
Menurut Elfri Meldi yang juga menangani tim IBL Satya Wacana Salatiga tersebut, dirinya mengaku cukup lega dengan postur pemain Jateng yang akan diterjunkan pada pesta olahraga multieven empat tahunan di Jawa Barat mendatang.
Ia mengatakan, sekitar enam hingga tujuh pemain memiliki postur tubuh yang tinggi sehingga dirinya akan lebih mudah untuk memilih pemain yang sesuai. Sebanyak enam pemain yang bergabung di pelatda ini adalah mereka yang memperkuat tim profesional Indonesian Basketball League (IBL), tetapi itu belum menjadi jaminan mereka masuk tim PON Jateng.
Selama dua hari ini, kata dia, dirinya melakukan seleksi tahap pertama terhadap pemain yang akan memperkuat Jawa Tengah pada PON XIX/2016 Jabar. "Kami masih mencari komposisi terbaik di masing-masing posisi," katanya.
Ia mengakui memang belum semua pemain yang dipanggil bergabung untuk mengikuti seleksi karena mereka masih memperkuat timnya masing-masing seperti di Liga Mahasiswa dan IBL. "Kami ingin pemain yang benar-benar terbaik dan memiliki komitmen tinggi untuk Jateng. Percuma jika mempunyai teknik tinggi tapi kurang bertanggung jawab pada tim Jateng," katanya.
Manajer Tim Basket Putra Jateng Sukahat Harianja menambahkan, saat ini di timnya ada 26 pemain yang mengikuti proses seleksi dalam pelatda. "Kami memang tidak terburu-buru untuk menentukan 12 nama yang masuk tim PON Jateng. Proses seleksi masih cukup panjang," katanya.
"Selain latihan ini, tahap lanjutan kedua nanti akan memasuki fase prakompetisi dan kompetisi. Kami merancang beberapa kali uji coba baik di dalam maupun luar negeri. Rencana kami, akan-anak akan menjalani latih tanding di Medan dan Malaysia," katanya.
Pada PON XVIII/2012 Riau, Tim Basket Putra Jateng meraih medali perak sedangkan tim putri berhasil menyumbangkan medali emas bagi kontingen Jawa Tengah.