"Ratusan angkutan mudik itu berasal dari bus yang disewa Pemprov Jateng, pemerintah kabupaten/kota se-Jateng, dan Bank Jateng," kata Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Jawa Tengah Satriyo Hidayat di Semarang, Senin.

Ia memperkirakan ada sekitar 20.000 pemudik yang akan mengikuti program mudik gratis yang merupakan kerja sama antara Kementerian Perhubungan dan sejumlah instansi di Provinsi Jateng.

"Selain menyediakan bus, kami juga menyiapkan moda transportasi yang lain seperti truk, kereta api, serta kapal laut untuk mengangkut pemudik ataupun kendaraan masing-masing," ujarnya.

Ia mengungkapkan bahwa ratusan bus yang disediakan Pemprov Jateng itu akan diberangkatkan dari kompleks Taman Mini Indonesia Indah pada Minggu (12/7).

"Terkait dengan hal tersebut, warga Jateng yang hendak mudik dari Jakarta diminta untuk segera mendaftarkan diri dalam program mudik gratis itu di kantor perwakilan Jateng di Jakarta," katanya.

Sebelumnya, Dinhubkominfo Jateng memprediksi jumlah pemudik yang akan masuk ke Jateng pada Lebaran 2015 mencapai 6,8 juta jiwa atau mengalami peningkatan sebesar 5,6 persen dibandingkan tahun lalu.

Jumlah pemudik yang menggunakan angkutan umum bus sebanyak 2,3 juta orang, kemudian disusul mobil pribadi 2,2 juta orang, dan menggunakan sepeda motor 1,9 juta orang, sedangkan yang menggunakan pesawat terbang 96.456 orang, angkutan kereta api 302.450 orang, dan kapal laut 27.824 orang.

Pewarta : Wisnu Adhi Nugroho
Editor : Zuhdiar Laeis
Copyright © ANTARA 2024