Ketua Panitia Pelatihan Konselor UMM-Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Keluarga Berencana Pemkab Magelang Tri Siwi Yuliati di Magelang, Senin, menjelaskan kegiatan tersebut berupa pelatihan pendidik sebaya dan konselor sebaya bagi Pusat Informasi dan Konseling (PIK) Remaja se-Kabupaten Magelang.
Pelatihan yang berlangsung di Aula Rektorat UMM tersebut diikuti sekitar 60 peserta dari perwakilan PIK Remaja di daerah setempat.
"Pusat Informasi dan Konseling wadah kegiatan program perencanaan kehidupan berkeluarga bagi remaja yang dikelola dari, oleh, dan untuk remaja, untuk memberikan pelayanan informasi dan konseling," katanya.
Berbagai materi yang disampaikan kepada peserta pelatihan tersebut, antara lain tentang pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba, pendewasaan usia perkawinan, kesehatan reproduksi, dan pendirian PIK Remaja.
Rektor UMM Eko Muh Widodo menyambut positif kerja sama pihaknya dengan pemkab setempat tersebut dalam bentuk pelatihan konselor sebaya itu.
"Kegiatan ini bermanfaat memberikan bekal kepada remaja tentang pendidik sebaya dan konselor sebaya," katanya.
Kepala Bapermaspuan dan KB Pemkab Magelang Retno Indriastuti menjelaskan pentingnya pelatihan konselor tersebut bagi kalangan remaja.
Ia mengatakan bahwa pelatihan itu menanamkan jiwa remaja yang kreatif, inovatif, berkemampuan berpikir dewasa, dan mengembangkan wawasan menjadi makin luas.
"Bangsa ini sangat mengharapkan para remaja bisa menjadi generasi yang mempunyai perencanaan matang untuk kehidupan keluarganya pada masa yang akan datang," katanya.
Pelatihan yang berlangsung di Aula Rektorat UMM tersebut diikuti sekitar 60 peserta dari perwakilan PIK Remaja di daerah setempat.
"Pusat Informasi dan Konseling wadah kegiatan program perencanaan kehidupan berkeluarga bagi remaja yang dikelola dari, oleh, dan untuk remaja, untuk memberikan pelayanan informasi dan konseling," katanya.
Berbagai materi yang disampaikan kepada peserta pelatihan tersebut, antara lain tentang pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba, pendewasaan usia perkawinan, kesehatan reproduksi, dan pendirian PIK Remaja.
Rektor UMM Eko Muh Widodo menyambut positif kerja sama pihaknya dengan pemkab setempat tersebut dalam bentuk pelatihan konselor sebaya itu.
"Kegiatan ini bermanfaat memberikan bekal kepada remaja tentang pendidik sebaya dan konselor sebaya," katanya.
Kepala Bapermaspuan dan KB Pemkab Magelang Retno Indriastuti menjelaskan pentingnya pelatihan konselor tersebut bagi kalangan remaja.
Ia mengatakan bahwa pelatihan itu menanamkan jiwa remaja yang kreatif, inovatif, berkemampuan berpikir dewasa, dan mengembangkan wawasan menjadi makin luas.
"Bangsa ini sangat mengharapkan para remaja bisa menjadi generasi yang mempunyai perencanaan matang untuk kehidupan keluarganya pada masa yang akan datang," katanya.