Solo (ANTARA) - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menggelar Temu Pelanggan Wilayah Jawa Tengah sebagai bentuk apresiasi kepada pengguna jalan sekaligus wadah untuk memperkuat sinergi antara pengelola jalan tol, pemerintah daerah, regulator, dan masyarakat.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Rabu (26/11) di Ballroom Tirtonadi Solo mengusung tema “Aman di Jalan, Nyaman di Perjalanan”, kegiatan ini menjadi ruang penting untuk menyambung hati dengan para pelanggan dan pemangku kepentingan.
Acara ini dihadiri oleh pengguna jalan, aparat pemerintah, jajaran Badan Usaha Jalan Tol JTT Group, mitra kerja, serta perwakilan lembaga pemerintah terkait.
Wilayah Jawa Tengah sendiri merupakan koridor vital Trans Jawa yang meliputi ruas Batang–Semarang, Semarang Seksi A,B,C, Semarang-Solo, hingga Solo–Ngawi.
Dalam sambutannya Direktur Utama PT Jasamarga Transjawa Tol Rudi Kurniadi mengatakan bahwa Temu Pelanggan ini menjadi momentum yang sangat berharga bagi perusahaan untuk mendengarkan aspirasi dan harapan masyarakat.
“Bagi kami, Temu Pelanggan bukan sekadar forum, tetapi kesempatan untuk menyambung hati dengan para pengguna jalan. Jalan tol yang kami kelola adalah jalur perjalanan jutaan cerita, dan kami ingin memastikan setiap cerita berlangsung aman dan nyaman. Tema Aman di Jalan, Nyaman di Perjalanan adalah komitmen yang kami wujudkan melalui pemeliharaan jalan, teknologi lalu lintas, petugas layanan yang siaga, dan peningkatan kualitas jalan tol,” ujarnya.
Rudi menambahkan bahwa perusahaan terus menyiapkan langkah strategis untuk menghadapi lonjakan lalu lintas pada periode tertentu.
“Kami masih memiliki beberapa tantangan, terutama menghadapi lonjakan kendaraan pada libur Natal dan Tahun Baru serta Lebaran. Masukan dari pelanggan hari ini menjadi energi tambahan bagi kami untuk memperkaya langkah mitigasi dan peningkatan pelayanan di lapangan,” jelasnya.
Acara Temu Pelanggan Wilayah Jawa Tengah ini diisi dengan sesi diskusi, penyampaian keluhan dan apresiasi, edukasi keselamatan, serta pemaparan rencana peningkatan layanan operasional JTT. Seluruh masukan dicatat sebagai dasar penyempurnaan pelayanan ke depan, terutama menghadapi musim liburan dan lonjakan lalu lintas.
“Melalui kolaborasi dan komunikasi yang baik, kami berharap setiap perjalanan di ruas-ruas Trans Jawa bukan hanya lebih aman dan nyaman, tetapi juga lebih berkesan karena di dalamnya ada hubungan yang terjaga dan hati yang tersambung,” tutup Direktur Utama JTT.

