Solo (ANTARA) - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kota Surakarta menggandeng pemerintah daerah setelah menghadirkan UMKM Center Festival yang dilaksanakan di Lapangan Balai Kota Surakarta, Jawa Tengah, 19-20 September 2025.
Ketua Umum BPC Hipmi Surakarta Wahyu Adi Wibowo, Sabtu mengatakan kegiatan sebagai salah satu program prioritas untuk mendorong eskalasi sektor bisnis serta pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Dalam hal ini, pihaknya bekerja sama dengan Pemerintah Kota Surakarta melalui Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian bersama UMKM Center.
Ia mengatakan dengan mengusung semangat #BantuModalBantuJual, festival ini diharapkan menjadi ruang akselerasi,
kolaborasi, sekaligus pameran bagi para pelaku UMKM.
Beberapa agenda diselenggarakan sebagai rangkaian kegiatan tersebut, salah satunya pameran produk unggulan dari UMKM lintas sektor di antaranya kuliner, fashion, jasa, retail, kreatif, dan kriya.
Selain itu juga dilaksanakan talkshow inspiratif bersama praktisi bisnis, konsultasi bisnis gratis oleh mentor bisnis, pendaftaran dan pendampingan sertifikasi halal gratis untuk UMKM, serta business matching yang mempertemukan pelaku UMKM dengan para pengusaha muda
dan investor potensial.
“Hipmi Surakarta berkomitmen untuk selalu mendukung setiap langkah Pemerintah Kota Surakarta dalam mengembangkan UMKM,” katanya.
Ia mengatakan pelaksanaan UMKM Center Festival bukan hanya sebagai ruang promosi tetapi juga sebagai jembatan strategis yang mempertemukan UMKM dengan jejaring pengusaha muda.
“Kami percaya melalui kolaborasi ini daya saing UMKM lokal akan makin meningkat dan mampu menembus pasar yang lebih luas,” katanya.
Sementara itu, Ketua BPD Hipmi Jawa Tengah Teddy Tirtayadi memberikan apresiasi tinggi terhadap acara ini. BPD Hipmi Jawa Tengah siap mendukung penuh melalui program pendampingan dan kurasi yang berkelanjutan, guna mendorong para pelaku UMKM, khususnya di Kota Solo dan secara lebih luas di Jawa Tengah agar mampu bersaing di kancah global.
Festival ini juga menghadirkan partisipasi dari berbagai vendor yang akan meramaikan kegiatan, mulai dari pelaku kuliner tradisional hingga produk kreatif modern, distributor, supplier, serta fashion dan kriya khas Surakarta.
“UMKM Center Festival 2025 diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam memperkuat pondasi ekonomi kerakyatan, memperluas jaringan bisnis, dan menciptakan peluang kolaborasi yang berkelanjutan,” katanya.

