Temanggung (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Temanggung menangkap seorang pelaku pemerasan yang mengaku anggota Kepolisian dengan inisial MSY (39) warga Lampung, sering beraksi dengan modus menyerempet kendaraan korban.
Kasatreskrim Polres Temanggung AKP Didik Tri Wibowo di Temanggung, Kamis, menyampaikan bahwa modus operandi pelaku cukup licik.
Pelaku telah meresahkan masyarakat di sejumlah daerah di Jawa Tengah. Peristiwa penangkapan terjadi di sebuah hotel di Kota Tegal.
"Pelaku biasanya akan menghentikan laju kendaraan korban dengan alasan telah terjadi kecelakaan lalu lintas. Kemudian, pelaku akan mengancam korban dengan mengaku sebagai anggota polisi dan meminta sejumlah uang sebagai ganti rugi," katanya.
Kasus ini pertama kali terungkap setelah adanya laporan dari seorang warga yang menjadi korban pemerasan pada tanggal 31 Agustus 2024 di Jalan Dangkel Parakan, Temanggung. Korban mengaku telah menyerahkan uang sebesar Rp1,3 juta kepada pelaku setelah diancam akan dibawa ke kantor polisi.
"TKP di Temanggung ini bukan satu-satunya. Pelaku juga telah beraksi di beberapa daerah lain seperti Kedu, Kranggan, Kaloran, Magelang, Wonosobo, Cilacap, Banyumas, Kendal, Pekalongan, Brebes, Pemalang, Tegal, dan Semarang," katanya.
Ia menuturkan hasil pemeriksaan, diketahui bahwa uang hasil pemerasan digunakan pelaku untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan juga untuk berjudi. Rata-rata uang yang berhasil diraup pelaku dari setiap aksinya berkisar antara Rp500 ribu hingga Rp5 juta.
Berita Terkait
Anggota Pokja proyek perkeretaapian di Purwokerto mengaku terima sejumlah uang
Senin, 18 November 2024 20:36 Wib
Waspadai penipuan mengaku Kajari Semarang
Rabu, 18 September 2024 8:30 Wib
Pelaku mengaku jengkel dengan kucing tetangga, tembak hingga tiga kali
Selasa, 16 Juli 2024 13:12 Wib
Pilkada Jateng, Hendi mengaku belum komunikasi dengan partai
Jumat, 10 Mei 2024 21:07 Wib
Ganjar Pranowo mengaku "semeleh" menjelang "coblosan"
Rabu, 14 Februari 2024 8:20 Wib
Mahfud mengaku sudah lama berencana mundur dari menteri
Selasa, 23 Januari 2024 23:24 Wib
Pengusaha Billy Beras mengaku terima "fee" miliaran rupiah dari proyek DJKA
Kamis, 9 November 2023 20:33 Wib
Gibran mengaku sudah dapat izin Puan ikut berkompetisi pada pilpres
Senin, 30 Oktober 2023 15:48 Wib