Boyolali (ANTARA) - Sebanyak 837 calon haji asal Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah, diberangkatkan ke Tanah Suci secara bertahap pada Senin (12/6) dan Selasa (13/6).
Di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Senin, Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali Sauman menyampaikan bahwa jamaah calon haji asal Boyolali diterbangkan ke Arab Saudi dalam empat kelompok terbang (kloter) melalui Embarkasi Solo.
Ia memaparkan, 108 calon haji asal Boyolali tergabung dalam kloter 63, sebanyak 352 orang tergabung dalam kloter 64, sebanyak 352 orang tergabung dalam kloter 65, dan sebanyak 25 orang yang tergabung dalam kloter 66.
Jamaah calon haji asal Boyolali didampingi oleh enam petugas haji daerah.
Calon haji asal Boyolali yang tergabung dalam kloter 63 telah masuk ke Asrama Haji Donohudan pada Minggu (11/6) pukul 16.00 WIB dan dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci bersama jamaah asal Sragen pada Senin pukul 18.35 WIB.
Sedangkan calon haji yang tergabung dalam kloter 64, 65, dan 66 berturut-turut tiba di asrama haji pada Senin pukul 06.00 WIB, pukul 09.00 WIB, dan pukul 12.00 WIB.
Jamaah yang tergabung dalam tiga kloter itu rencananya diterbangkan ke Tanah Suci pada Selasa (12/6).
"Soal tambahan kuota calon haji untuk Kabupaten Boyolali, belum bisa diketahui karena hingga Senin sore ini baru batas pelunasan biaya ibadah haji," katanya.
Sementara itu, Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo Gentur Rama Indriyadi menyampaikan, Embarkasi Solo pada Senin dijadwalkan memberangkatkan tiga kloter jamaah ke Tanah Suci.
Kloter 61 yang meliputi jamaah asal Kabupaten Sragen diberangkatkan pukul 02.40 WIB, disusul kloter 62 yang juga meliputi jamaah asal Sragen pada pukul 07.55 WIB, serta kloter 63 yang mencakup jamaah asal Sragen dan Boyolali pada pukul 18.35 WIB.
Calon haji Embarkasi Solo yang sudah masuk ke Asrama Haji Donohudan tercatat 23.388 orang, yang terbagi dalam 65 kloter.
Sedangkan jamaah calon haji yang sudah diberangkatkan ke Tanah Suci tercatat 62 kloter yang meliputi 22.257 orang.
PPIH Embarkasi Solo menyampaikan bahwa ada 25 anggota jamaah yang sakit di Arab Saudi. Sebanyak 17 orang di antaranya menjalani perawatan di Makkah dan delapan orang lainnya dirawat di Madinah.
Selain itu, ada enam calon haji yang sakit dan dirawat di Tanah Air. Lima orang menjalani perawatan di RSU Dr Moewardi Solo dan satu orang dirawat di Poliklinik Embarkasi Solo.
Calon haji Embarkasi Solo yang tertunda berangkat ke Tanah Suci karena kondisi kesehatan tidak memungkinkan hingga saat ini tercatat sebanyak 22 orang.
Di antara jamaah calon haji yang diberangkatkan melalui Embarkasi Solo sampai saat ini tercatat ada 10 orang yang meninggal di Tanah Suci dan satu orang yang meninggal di dalam pesawat dalam perjalanan ke Arab Saudi.