Semarang (ANTARA) - PT Bank Central Asia (BCA) menggelar rangkaian webinar yang merupakan bagian dari pelatihan secara daring kepada para pengelola desa wisata di Indonesia untuk mengembangkan potensi wilayahnya masing-masing.
Executive Vice President CSR BCA Inge Setiawati dalam siaran pers di Semarang, Kamis, mengatakan, BCA konsisten mendukung program pemberdayaan bagi pengurus desa wisata di Indonesia yang dihadirkan melalui berbagai ruang edukasi dalam bentuk webinar-webinar menarik untuk menciptakan sumber daya unggul.
Rangkaian kegiatan webinar ini, kata dia, telah dilaksanakan sejak November hingga pengujung Desember 2021 yang diikuti oleh pengurus desa wisata binaan serta finalis dan pemenang BCA Desa Wisata Award.
Ia menjelaskan kegiatan pelatihan ini pun terbagi menjadi beberapa sesi yang menargetkan peserta finalis dan pemenang BCA Desa Wisata Award dan juga bagi 12 desa binaan Bakti BCA.
"Desa wisata menjadi salah satu penopang perekonomian di daerah tersebut maka ruang edukasi untuk perkembangan serta pemberdayaan desa wisata pun diperlukan untuk meningkatkan kualitas sebuah desa wisata," katanya.
BCA yang telah berjalan dengan program Desa Wisata binaan, menurut dia, konsisten menghadirkan pelatihan dan pendampingan bagi pengurus desa binaan.
Ada pun sejumlah webinar yang telah dilaksanakan bagi finalis dan pemenang BCA Desa Wisata Award antara lain Pelatihan Manajemen Keuangan-UNTUNG (Upaya NgaTur UaNG), Webinar Desa Wisata Goes Digital, Webinar Inovasi Layanan, dan webinar dengan topik “Growth Booster Strategy Desa Wisata”.
Ia menururkan program pelatihan yang dilaksanakan membahas mengenai hal-hal yang dapat menunjang kemajuan desa wisata, seperti tata kelola keuangan, prinsip manajemen pengelolaan sumber daya manusia, pelatihan pengembangan pola pikir, pelatihan Desa Wisata "Goes Digital", Inovasi Layanan dan "Growth Booster Strategy" Desa Wisata.
“Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk komitmen BCA dalam upaya meningkatkan kapasitas masyarakat, agar masyarakat dapat selalu berkembang dan memiliki semangat untuk berinovasi," ujar Inge.