Purwokerto (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, mengajak generasi muda turut berperan aktif untuk mengembangkan sektor pertanian.
"Kami mengajak generasi muda untuk berperan aktif dalam mengembangkan sektor pertanian. Program regenerasi petani sangat perlu untuk dilakukan mengingat pertanian merupakan salah satu sektor unggulan di Banjarnegara," kata Plh Bupati Banjarnegara Syamsudin melalui siaran pers yang diterima di Purwokerto, Jumat.
Dia mengatakan pada saat ini pihaknya terus mengintensifkan pengembangan pertanian modern guna mendorong perekonomian.
Menurut dia, dengan adanya modernisasi pertanian yang ditandai dengan keberadaan alat dan mesin pertanian (alsintan) yang canggih maka akan menjadi daya tarik bagi generasi milenial untuk terjun di bidang pertanian atau bahkan mau menjadi petani.
"Kami berharap demikian karena pada masa yang akan datang generasi inilah yang akan meneruskan perjuangan para petani untuk menyediakan kebutuhan bagi masyarakat," katanya.
Baca juga: Program pertanian dengan energi listrik dikembangkan di Boyolali
Dia menambahkan pihaknya terus berupaya membuat berbagai program untuk menarik minat generasi muda agar mau berperan aktif mengembangkan sektor pertanian di wilayah ini.
"Generasi muda perlu dibangun kecintaanya pada bidang pertanian. Dengan adanya alat pertanian modern diharapkan bisa menarik minat mereka untuk menjadi petani," katanya.
Karena itu, kata dia, sosialisasi dan edukasi serta pendampingan dari pemerintah kabupaten terus dilakukan.
Bupati mengatakan, program regenerasi petani diharapkan dapat mendukung upaya pengembangan sektor pertanian di Banjarnegara mengingat sektor pertanian adalah sektor yang menopang disaat masa-masa sulit termasuk saat awal pandemi COVID-19 di wilayah setempat.
Bupati mengatakan Banjarnegara memiliki berbagai potensi di bidang pertanian. Dia mencontohkan, pada saat ini pihaknya tengah mengembangkan budi daya kentang secara modern, di samping berbagai komoditas lainnya yang juga terus dikembangkan.
"Komoditas kentang merupakan salah satu contoh komoditas unggulan yang selama ini telah berkontribusi pada upaya meningkatkan perekonomian petani wilayah Banjarnegara khususnya di Kecamatan Batur, Pejawaran, Wanayasa dan Kalibening," katanya.
Baca juga: Akademisi sebut Hari Tani momentum tingkatkan produksi di tengah pandemi
Baca juga: Pemerintah Kab. Banjarnegara intensifkan pengembangan pertanian modern