Kudus (ANTARA) - Alokasi pupuk urea bersubsidi untuk sektor pertanian di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, pada 2021 mengalami kenaikan, dibandingkan dengan alokasi tahun sebelumnya.
"Alokasi pupuk urea yang diterima pada tahun ini mencapai 12.075 ton atau lebih banyak dibandingkan alokasi tahun 2020 yang tercatat hanya 11.000 ton," kata Anggota Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3) Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus Abdullah Muttaqin di Kudus, Jumat.
Selain itu, lanjut dia, alokasi yang diterima tahun ini juga mendekati Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) karena usulannya sebesar 12.080,05 ton, sedangkan realisasinya 12.075 ton.
Pada tahun 2021 disebutkan bahwa untuk tanaman padi, jagung, dan kedelai tidak mendapatkan pupuk Za dan SP 36 berdasarkan data Sistem Informasi Pertanian Indonesia (SINPI).
Untuk alokasi pupuk lainnya, seperti SP-36 sebanyak 173 ton, ZA sebanyak 3.311 ton, dan NPK sebanyak 5.478 ton, dan organik 6.478 ton.
Alokasi pupuk tersebut, kata dia, ada yang mengalami kenaikan dan ada yang turun. Misal SP 36 justru turun karena tahun sebelumnya mencapai 1.034 ton, demikian halnya NPK juga turun dibandingkan sebelumnya mencapai 7.337 ton. Semenara ZA meningkat dibandingkan sebelumnya hanya 2.725 ton.
Sementara harga eceran tertinggi, untuk pupuk urea sebesar Rp2.250 per kg, ZA Rp1.700/kg, SP-36 Rp2.400/kg, phonska Rp2.300/kg, dan petroganik Rp800/kg.
"Nantinya ada proses evaluasi dan monitoring untuk mengetahui apakah alokasi yang diterima terpenuhi atau masih kurang. Petani tidak perlu khawatir akan kekurangan pupuk bersubsidi karena pemerintah dipastikan tetap memenuhinya sesuai kebutuhan petani," ujarnya.
Bagi petani yang memiliki kebiasaan melakukan pemupukan melampaui alokasi yang diterima, maka disarankan membeli pupuk nonsubsidi karena saat ini semua kios pupuk lengkap (KPL) menyediakan pupuk nonsubsidi.
Baca juga: Alokasi pupuk bersubsidi 2021 di Jateng meningkat
Baca juga: Alokasi pupuk urea bersubsidi di Temanggung naik 124 persen
Berita Terkait
Pemkab Purbalingga segera bangun 1.209 tangki septik untuk warga
Rabu, 6 Maret 2024 16:24 Wib
Bulog Banyumas kebut penyaluran bantuan pangan alokasi bulan Februari
Jumat, 23 Februari 2024 13:55 Wib
Pemkab Batang anggarkan Rp2,25 miliar ganti atap kolam renang rusak
Minggu, 18 Februari 2024 16:59 Wib
Alokasi elpiji 3 kg untuk Kudus 10 juta tabung
Kamis, 1 Februari 2024 7:30 Wib
Kudus terima alokasi dana cukai 2024 sebesar Rp212,18 miliar
Selasa, 9 Januari 2024 18:03 Wib
Kudus terima alokasi pupuk bersubsidi sebanyak 12.175,86 ton
Jumat, 5 Januari 2024 16:42 Wib
Pemkab Kudus anggarkan penambahan alokasi BLT pekerja rokok
Selasa, 17 Oktober 2023 15:37 Wib
Temanggung tambah alokasi 60 tangki air bersih antisipasi kekeringan
Senin, 2 Oktober 2023 16:10 Wib