Polbangtan YoMa beri pelatihan "drone" untuk penyuluh pertanian

Kabupaten Magelang (ANTARA) - Komando Strategi Pembangunan Pertanian atau Kostratani adalah program strategis yang diluncurkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk mendorong kemajuan pembangunan pertanian Indonesia.

Program Kostratani dipusatkan untuk menggerakkan pertanian mulai dari tingkat kecamatan melalui Balai Penyuluhan Pertanian (BPP). 

Untuk keberhasilan program tersebut, Politeknik Pembangunan Yogyakarta-Magelang (Polbangtan YoMa) Kampus Magelang di bawah BPPSDMP mengadakan Pelatihan Drone di Kampus Magelang, Rabu (4/12). 


Baca juga: Seminar Polbangtan YoMa 2019: Perkuat Peternakan Wujudkan Kedaultan Pangan

Pelatihan drone diikuti oleh 15 penyuluh dari dua BPP binaan Polbangtan YoMa, BPP Kecamatan Tegalrejo, dan BPP Kecamatan Pakis. 

Kegiatan pelatihan drone diharap dapat menyiapkan penyuluh menjadi SDM kompeten di bidang IT untuk mendukung pendataan dan penguatan data potensi pertanian. 

“Penyuluh sekarang harus melek IT, untuk menyampaikan data akurat dan realtime (seketika) ke tingkat pusat, mendukung perkembangan pertanian," kata drh.Yudiani Rina Kusuma, MP dalam sambutannya di Auditorium Polbangtan YoMa Kampus Magelang.

Kegiatan pelatihan drone tidak hanya menyampaikan pada pengenalan alat drone, namun juga mempraktikkan langsung pengoperasian drone. 

Tri Arif Budi Santoso, pelatih Felix Multimedia & CCTV, menerangkan proses penggunaan drone di lapangan utama Polbangtan Kampus Magelang. 

“Pengalaman baru bagi saya, bisa merasakan langsung operasikan drone dan kedepannya diharapkan dapat membantu kami para penyuluh dalam menjalankan program pertanian," ujar Destri Mahisharani, salah seorang peserta pelatihan drone.

Ketua panitia pelaksana, M. Rusliyadi, PhD., menyampaikan bahwa sangat keren program-program baru kementerian yg diluncurkan oleh Kementan saat ini, kembali menjadikan penyuluh tombak utama dalam pembangunan pertanian di tingkat grass root level (masyarakat akar rumput)

“Semoga kegiatan ini bisa memberikan pengetahuan bagi penyuluh untuk diterapkan pada program Kostratani," katanya. *** (MR/SuciA/PolbangtanYoMa)

Baca juga: Polbangtan YoMa latih Poktan Temanggung bikin website produk pertanian