Solo (ANTARA) - Polisi Polres Kota Surakarta, Jawa Tengah, membekuk seorang pelaku pembacokan yang masih tetangganya sendiri di kawasan Tanggul RT 06 RW X Kecamatan Pasar Kliwon, Solo.
Kepala Polresta Surakarta AKBP Andy Rifai melalui Kapolsek Pasar Kliwon AKP Tegar Satrio Wicaksono, di Solo, Kamis, mengatakan pelaku, Anjar Widodo alias Jodoh (35), warga Kampung Demangan RT 03 RW 07 Sangkrah Pasar Kliwon, Solo membacok Diki Pradana Putra (25), yang masih tetangga poelaku.
"Pelaku ditangkap oleh petugas di rumahnya, Kamis (14/11) sekitar pukul 10.00 WIB. Pelaku kini menjalani pemeriksaan di Mapolsek Pasar Kliwon untuk proses hukum," kata Tegar.
Selain itu, polisi menemukan sebilah clurit yang diduga untuk membacok korban dan baju korban yang ada bercak darah yang kini disita sebagai barang bukti.
Baca juga: Sakit Hati, Sigit Bacok Mantan Mertua hingga Tewas
Dia mengatakan pembacokan terhadap Diki terjadi pada 29 Oktober 2019. Pelaku nekat membacok korban diduga disulut emosi karena anaknya sering diledek korban.
"Pelaku kemudian melakukan menganiaya dengan senjata tajam clurit dan mengenai tangan kiri korban sehingga tangan korban patah tulang. Hal itu karena korban meledek anak pelaku. Pelaku emosional dan mendatangi korban kemudian melakukan penganiayaan," katanya.
Baca juga: Alami Gangguan Jiwa, Warga Bacok Anggota Polsek Klego
Polisi yang mendapat laporan kemudian melakukan penyelidikan kasus tersebut dan mencari pelakunya. Polisi berhasil membekuk pelaku di rumahnya pada Kamis ini.
Atas perbuatan pelaku dijerat dengan Pasal 351 ayat (2) tentang Tindak Pidana Penganiayaan dengan ancaman hukuman penjara maksimal 5 tahun.
Pelaku mengaku dirinya sebenarnya sudah mengenal korban dengan baik, tetapi karena anaknya diledek dengan kata-kata kotor kemudian dirinya emosional hingga membacok Diki.
Berita Terkait
Polisi tangkap empat pelaku peredaran narkoba jaringan Malaysia
Rabu, 6 November 2024 13:51 Wib
Pemkot Magelang promosi investasi melalui MASSIF
Kamis, 24 Oktober 2024 5:41 Wib
Polisi buru pelaku pembunuhan perempuan di indekos di Semarang
Jumat, 18 Oktober 2024 13:37 Wib
Kuasa hukum minta pelaku perundungan PPDS dijerat hingga tingkat atas
Kamis, 17 Oktober 2024 8:20 Wib
Pemkab Kudus ingatkan pekerja konstruksi agar didaftarkan jamsostek
Rabu, 16 Oktober 2024 12:09 Wib
Pemkot Pekalongan giatkan edukasi pelaku usaha miliki HAKI
Rabu, 16 Oktober 2024 12:09 Wib
Produk tekstil dan olahan ikan dominasi ekspor Kota Pekalongan
Rabu, 9 Oktober 2024 11:34 Wib
Pemkab Magelang: Pelaku pariwisata harus inovatif guna kuatkan bisnis
Selasa, 8 Oktober 2024 16:47 Wib