Semarang (Antaranews Jateng) - Ikatan Wanita (IW) Bank Jateng ikut ambil peran melestarikan budaya batik salah satunya dengan memberikan edukasi sekaligus menjadikannya lomba memwiru kain jarik/batik serta mengenakannya.
"Sebagai generasi muda, kita harus mengetahui pakem berkebaya dan mengenakan kain jarik yang benar. Kelihatan sepele, padahal ada gaya Yogyakarta dan Solo," kata Ketua Umum Ikatan Wanita Bank Jateng Retno Supriyatno di Semarang, Rabu.
Kegiatan yang dilaksanakan sebagai bagian memperingati Hari Kartini tersebut berlangsung di lantai dasar Gedung Bank Jateng Jalan Pemuda Semarang.
"Ada 15 peserta dan mereka berasal dari setiap divisi dua orang. Dari 15 peserta tersebut, ada satu peserta laki-laki," katanya.
Retno menegaskan bahwa untuk mengenakan kain jarik/batik bagi laki-laki juga terdapat pakem tersendiri yang berbeda dengan jarik yang dikenakan oleh perempuan.
"Kami tidak sekadar lomba, tetapi juga memberikan edukasi. Apalagi saat ini kain jarik/batik sering sekali dipakai dalam berbagai kegiatan," demikian Retno Supriyatno.
Selain di Kantor Bank Jateng pusat, di sejumlah kantor cabang Bank Jateng yang ada di sejumlah daerah juga menggelar kegiatan yang sama dengan beragam lomba sebagai bagian peringatan Hari Kartini.