Oesman Sapta Odang: Jangan Mau Diadu Domba
Jakarta, ANTARA JATENG - Wakil Ketua MPR, Oesman Sapta Odang (OSO)
mengungkapkan, bangsa Indonesia sedang mengalami cobaan dan diadu domba
oleh intervensi asing, oleh karena itu, rasa memiliki bangsa ini harus
dipertahankan.
"Kerukunan umat beragama di
Indonesia sedang diintervensi dan diadu-domba," katanya, dalam
sosialisasi Empat Pilar MPR sekaligus meresmikan Yayasan Amal Rakyat
Banten Bersatu dan Pondok Pesantren Sulaimaniyah, di Serang, Banten,
Kamis.
OSO, melalui siaran pers MPR,
menyampaikan, bangsa Indonesia adalah bangsa yang saling menghormati dan
menghargai antar umat beragama.
Namun, kata
dia, saat ini bangsa Indonesia sedang diadu domba dan mengalami cobaan.
"Salah satu bentuk intervensi itu terlihat dari maraknya narkoba,"
katanya.
Karena itu Oso menegaskan rasa
memiliki bangsa ini harus dipertahankan. Jangan karena hal kecil membuat
masyarakat seperti kerasukan dan kesetanan.
"Umat Islam tidak mudah dirasuki," tegasnya.
Dalam
sosialisasi, itu Oesman juga mengatakan bahwa Empat Pilar MPR sudah
final. "Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, sudah tidak dipersoalkan lagi.
NKRI adalah harga mati. Dan Bhinneka Tunggal Ika adalah semboyan
negara," katanya.