"Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan pada hari ini (13/3) tidak mengadakan rapat DPP. Seluruh konsentrasi kepartaian ditempatkan pada upaya mempersiapkan pemenangan Pemilu 2014," kata Tjahjo kepada Antara Jateng, Kamis petang.

Tjahjo yang juga anggota Komisi I DPR RI asal Daerah Pemilihan Jawa Tengah I (Kota/Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, dan Kabupaten Kendal) mengemukakan hal itu sehubungan dengan spekulasi bahwa Kamis malam ini di Kantor DPP PDI Perjuangan ada rapat terkait dengan penetapan capres dan cawapres.

Ia menginformasikan bahwa banyak pengurus DPP PDI Perjuangan yang ke daerah pemilihan (dapil) untuk melakukan persiapan akhir menjelang masa kampanye Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD, 16 Maret--5 April 2014.

"Mesin politik PDI Perjuangan saat ini berada dalam kondisi bersemangat, dan dengan memiliki militansi yang tinggi untuk menyatu dengan kekuatan perubahan rakyat," ujarnya.

Tjahjo mengatakan bahwa DPP PDI Perjuangan telah menyiapkan juru-juru kampanye yang andal guna menggelorakan semangat rakyat sekaligus meraih target Pemilu Presiden dan Wakil Presiden RI dengan persentase yang relatif cukup realistis, yaitu 27,02 persen.

Menyinggung kembali berbagai rumor yang muncul bahwa Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri akan mendeklarasikan capres dan cawapres, Tjahjo menekankan, "Perlu kami tegaskan bahwa pencalonan capres dan cawapres merupakan momentum politik yang sangat strategis yang ikut menentukan nasib bangsa dan negara ke depan."

Dengan demikian, lanjut Tjahjo, ketika momentum tiba, dipastikan akan disampaikan secara khusus, tanpa menimbulkan berbagai spekulasi.

"Kepada seluruh jajaran internal disampaikan arahan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri agar terus menegakkan disiplin partai dan terus-menerus memiliki kesadaran revolusioner untuk menempatkan momentum pencapresan sebagai momentum politik demi mewujudkan cita-cita proklamasi," imbaunya.

Pewarta : Kliwon
Editor : D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024