"Sepuluh tim itu hasil penyisihan regional Jateng-DIY yang diikuti 64 tim," kata Media Relation Manager Coca-Cola Indonesia Andrew Hallatu saat Final Regional Piala Coca-Cola 2014 di Semarang, Minggu.

         Menurut dia, kesepuluh tim itu berhasil menyisihkan 64 tim yang berasal dari berbagai daerah di Jateng-DIY, seperti Yogyakarta, Bantul, Sleman, Solo, Karanganyar, Kudus, Kendal, Boyolali, dan Semarang.

         Pertandingan final regional yang digelar di Stadion Citarum Semarang itu, kata dia, bakal mencari dua tim yang akan mewakili Jateng-DIY ke final nasional Piala Coca-Cola 2014 di Malang mendatang.

         Ia menjelaskan ajang Piala Coca-Cola dimulai sejak 2005 dengan diawali pelajar SMA dan sederajat di lingkup Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek), dan terus diperluas ke berbagai daerah.

         "Pada Piala Coca-Cola 2012 lalu hanya diikuti tim dari 30 kota. Pada ajang tahun ini, diikuti tim SMA dan sederajat dari 65 kota. Total peserta Piala Coca-Cola 2014 ada sebanyak 1.917 sekolah," katanya.

         Andrew mengungkapkan ajang Piala Coca-Cola itu dimaksudkan sebagai fasilitasi terhadap bakat-bakat sepak bola di kalangan pelajar di seluruh Indonesia, khususnya kalangan pelajar SMA dan sederajat.

         "Kenapa sepak bola? Kami melihat sepak bola ini adalah olahraga yang universal, bisa menyatukan dan menginspirasi. Ketika ada tim nasionalnya bertanding, seluruh masyarakat bersatu untuk mendukung," katanya.

         Sementara itu, Marketing Manager Cocal-Cola Indonesia Edwin Cesar Perdana Putra menambahkan kompetisi itu menerapkan format sesuai kompetisi PSSI dan FIFA meski dengan penyesuaian sesuai usia pelajar.

         "Kami menggandeng Pengurus Provinsi PSSI di setiap daerah dalam penyelenggaraan Piala Coca-Cola ini. Sebab, ajang ini kerap melahirkan bintang-bintang sepak bola berbakat. Mereka bisa melihat," katanya.

         Pemenang Final Regional Piala Coca-Cola 2014, kata dia, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp10 juta untuk juara pertama, kemudian Rp5 juta untuk juara kedua, dan juara ketiga sebesar Rp3 juta.

         "Kompetisi ini memerebutkan trofi bergilir Piala Coca-Cola. Khusus untuk pemenang final nasional, Coca-Cola akan mengadakan perbaikan sarana lapangan sepak bola di kota asal mereka," kata Edwin.

         Dari hasil final regional Piala Coca-Cola 2014 di wilayah Jateng-DIY, terpilih dua tim pemenang yang akan maju ke final nasional pada Mei 2014, yakni SMA Negeri 11 Semarang dan SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta.

Pewarta : Zuhdiar Laeis
Editor : Immanuel Citra Senjaya
Copyright © ANTARA 2024