"Kami tidak hanya melakukan pembenahan tetapi juga peningkatan pengamanan di TRMS," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarnegara, Suyatno, di Banjarnegara, Rabu.

Menurut dia, peningkatan pengamanan tersebut dilakukan demi memberi rasa nyaman bagi pengunjung terutama yang ingin menyaksikan berbagai binatang buas koleksi TRMS.

Dalam hal ini, kata dia, pihaknya telah memperbaiki sejumlah kandang binatang buas yang sekiranya rawan, antara lain kandang harimau dan beruang.

Kendati demikian, dia membantah perbaikan tersebut dilakukan akibat adanya insiden yang menyebabkan seorang pawang harimau meninggal dunia diterkam binatang buas ini pada 12 Desember 2011 silam.

"Perbaikan kandang-kandang tersebut telah dianggarkan sebelumnya, namun harimau itu keburu 'ngamuk' sebelum kandangnya diperbaiki," kata dia menjelaskan.

Ia mengatakan, insiden tersebut tidak memengaruhi minat wisatawan untuk mengunjungi TRMS.

Oleh karena itu, kata dia, Dinbudpar tetap membenahi TRMS meskipun saat musim liburan sekolah mendatang tidak dilengkapi dengan penambahan wahana baru.


Pewarta : Sumarwoto
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024