Semarang (ANTARA) - Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti mengatakan bahwa kehadiran polisi, khususnya di tingkat wilayah dirasakan langsung oleh masyarakat sehingga bisa beraktivitas, bekerja, bahkan bersantai tanpa rasa cemas.
"Saya di sini tenang, kerja kita lanjutkan saja. Karena Kota Semarang selalu dijaga oleh teman-teman Polrestabes," katanya, saat Tasyakuran Hari Bhayangkara ke-79, di Balai Kota Semarang, Selasa.
Ia mengapresiasi jajaran Polrestabes Semarang yang telah memberikan rasa aman kepada masyarakat, sebab rasa aman tidak bisa dibeli, tetapi bisa dirasakan saat polisi hadir di tengah masyarakat.
"Saya juga merasa senang hari ini, teman-teman dari Polsek yang selalu datang mendampingi saya ketika saya turun ke lapangan. Ini juga memberikan kenyamanan dan ketenangan," katanya.
Menurut dia, masyarakat membutuhkan ketenteraman dalam seluruh aspek kehidupan, saat beraktivitas, bekerja, dan berinteraksi sehingga membutuhkan kehadiran jajaran kepolisian.
"Sehingga kita terasa bahwa tema HUT hari ini, Polri untuk masyarakat, memang membuat masyarakat ini menjadi nyaman untuk menjalankan berbagai macam aktivitas," katanya.
Agustina juga menggarisbawahi mengenai pentingnya tercipta rasa aman sebagai prasyarat kesejahteraan dalam kehidupan.
Dengan Mengutip Bung Karno, ia menyampaikan bahwa kemakmuran, keselamatan, dan ketentraman adalah tiga elemen yang tak bisa dipisahkan.
"Bajunya bagus nggak cukup, rumahnya bagus nggak cukup, duitnya banyak nggak cukup, karena menurut Bung Karno juga, tetap sehat, dan yang paling penting adalah hatinya, pikirannya tenang untuk bisa melanjutkan," katanya.
Sementara itu, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol M. Syahduddi menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemerintah Kota Semarang.
Menurut dia, pemilihan Balai Kota sebagai lokasi peringatan Hari Bhayangkara ke-79 adalah bentuk sinergi dan penghormatan kepada masyarakat.
Ia juga berkomitmen bahwa polisi harus hadir sebagai pengayom masyarakat untuk menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif.
"Kondusivitas kamtibmas tak mungkin terwujud tanpa dukungan seluruh elemen masyarakat. Maka tema Polri untuk masyarakat menjadi cermin komitmen kami untuk terus hadir sebagai pelindung dan pengayom," katanya.
Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Balai Kota Semarang diisi dengan upacara dan tasyakuran, serta menjadi momentum refleksi dan apresiasi atas peran Polri dalam menjaga stabilitas kota.