Semarang (ANTARA) - Pemerintah Kota Semarang bersiap untuk menggelar ajang lari tahunan bertajuk "Semarang 10K" yang direncanakan berlangsung pada 15 Desember 2024 dengan target 2.500 peserta, termasuk dari berbagai daerah maupun mancanegara.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, di Semarang, Minggu, menyatakan harapannya agar masyarakat dapat berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
"Pada tanggal 15 Desember, Pemkot Semarang akan mengadakan 'Semarang 10K' bersama Kompas, yang sudah terjadwal setiap tahun. Kami harap masyarakat bisa ikut serta," katanya, saat menghadiri UFO Run 2024.
Ita, sapaan akrab Hevearita menargetkan jumlah peserta "Semarang 10K 2024" meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat 2.000 pelari dari berbagai daerah dan mancanegara.
Pada tahun ini, kata dia, "Semarang 10K" menambah kuota peserta menjadi 2.500 orang setelah mendapatkan persetujuan dari panitia pelaksana internasional.
"Alhamdulillah, bisa mendapatkan 'approve' dari panitia pelaksana internasional untuk kuota 2.500 peserta. Semua persyaratan yang dibutuhkan dalam 'Semarang 10K' ini terpenuhi sehingga para pelari bisa mengikuti dengan aman," katanya.
Even "Semarang 10K", kata dia, diharapkan juga dapat menjadi penutup rangkaian kegiatan lari di berbagai kota di Indonesia.
Peluncuran secara resmi "Semarang 10K" akan dilaksanakan pada 30 Oktober 2024 mendatang, dan Ita berharap antusiasme masyarakat dapat terus meningkat.
"Dengan segala persiapan yang matang, kami berharap 'Semarang 10K' kali ini akan lebih meriah dan bisa meningkatkan perekonomian Semarang," katanya.
Pada tahun lalu, "Semarang 10K" sukses digelar dengan start dan finis di Balai Kota Semarang, dengan menampilkan rute yang melewati ikon-ikon Kota Semarang.
Di antaranya, kawasan Kota Lama, Lawang Sewu, dan Gereja Katolik Gedangan, serta saat itu menawarkan total hadiah senilai Rp424 juta.
Baca juga: Berlabel "World Athletic", pendaftar BorMar 2024 tembus 30 ribu pelari
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, di Semarang, Minggu, menyatakan harapannya agar masyarakat dapat berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
"Pada tanggal 15 Desember, Pemkot Semarang akan mengadakan 'Semarang 10K' bersama Kompas, yang sudah terjadwal setiap tahun. Kami harap masyarakat bisa ikut serta," katanya, saat menghadiri UFO Run 2024.
Ita, sapaan akrab Hevearita menargetkan jumlah peserta "Semarang 10K 2024" meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat 2.000 pelari dari berbagai daerah dan mancanegara.
Pada tahun ini, kata dia, "Semarang 10K" menambah kuota peserta menjadi 2.500 orang setelah mendapatkan persetujuan dari panitia pelaksana internasional.
"Alhamdulillah, bisa mendapatkan 'approve' dari panitia pelaksana internasional untuk kuota 2.500 peserta. Semua persyaratan yang dibutuhkan dalam 'Semarang 10K' ini terpenuhi sehingga para pelari bisa mengikuti dengan aman," katanya.
Even "Semarang 10K", kata dia, diharapkan juga dapat menjadi penutup rangkaian kegiatan lari di berbagai kota di Indonesia.
Peluncuran secara resmi "Semarang 10K" akan dilaksanakan pada 30 Oktober 2024 mendatang, dan Ita berharap antusiasme masyarakat dapat terus meningkat.
"Dengan segala persiapan yang matang, kami berharap 'Semarang 10K' kali ini akan lebih meriah dan bisa meningkatkan perekonomian Semarang," katanya.
Pada tahun lalu, "Semarang 10K" sukses digelar dengan start dan finis di Balai Kota Semarang, dengan menampilkan rute yang melewati ikon-ikon Kota Semarang.
Di antaranya, kawasan Kota Lama, Lawang Sewu, dan Gereja Katolik Gedangan, serta saat itu menawarkan total hadiah senilai Rp424 juta.
Baca juga: Berlabel "World Athletic", pendaftar BorMar 2024 tembus 30 ribu pelari