Semarang (ANTARA) - Ketua Umum Pengprov Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Jawa Tengah, Rumini, mengatakan, kejuaraan atletik terbuka Jateng Open menjadi ajang uji coba sebelum tampil pada PON XXI/2024 Aceh-Sumut.
Rumini kepada wartawan di Semarang, Jumat, mengatakan, kejuaraan yang dihelat di lapangan Tri Lomba Juang Semarang, 27-29 Juni 2024 tersebut bakal diikuti atlet dari berbagai daerah di Indonesia termasuk dari Jateng.
Sekretaris Panitia Lomba Hermahayu menyebutkan, kejuaraan ini diikuti 700 atlet dari 117 perkumpulan atletik.
Mereka, lanjut dia, berasal dari perkumpulan atletik di Jateng juga ada yang dari Kota Malang, DKI Jakarta, Banten, Bangka Belitung, Batam, Kepulauan Riau, dan Kalimantan Timur.
"Mereka akan bertanding untuk menjadi yang terbaik di nomornya masing-masing," katanya.
Rumini menambahkan, awalnya semua atlet Jateng yang lolos PON sebanyak 22 orang bakal tampil pada Jateng Open tetapi dalam perkembangannya tiga atlet batal tampil.
Ketiga atlet tersebut adalah Wahyu Nuraini (lempar cakram dan tolak peluru), Arifiyanto (lompat jauh), dan Risalia (lempar cakram).
Mereka, kata Rumini, akan memperkuat kontingen Indonesia pada ASEAN University Games di Surabaya, Jatim, 25 Juni hingga 7 Juli 2024.
"Ya', waktunya bersamaan sehingga mereka membela tim nasional," kata Rumini yang memegang rekor nomor Sapta Lomba SEA Games tahun 1993-1997.
Pada PON XXI Aceh-Sumut, cabang olahraga atletik mempertandingkan 47 nomor dan Jawa Tengah berhasil lolos untuk 46 nomor dengan jumlah atlet 31 orang.
Tetapi sesuai kuota KONI Jawa Tengah yang ikut pelatda hanya 22 atlet. "Kuotanya hanya 22 atlet tetapi kita tetap mempelatdakan 26 atlet," katanya.
Pada pesta mulri-event empat tahunan di Aceh-Sumut mendatang, Jateng memasang target meraih tiga medali emas, yaitu dari nomor tolak peluru putra (Tony Saputro), lempar cakram putru (Wahyu Nuraini), dan lempar lembing putri (Attina Nur Khamila).
Baca juga: Pj Gubernur Jateng targetkan peringkat naik di PON Aceh-Sumut
Rumini kepada wartawan di Semarang, Jumat, mengatakan, kejuaraan yang dihelat di lapangan Tri Lomba Juang Semarang, 27-29 Juni 2024 tersebut bakal diikuti atlet dari berbagai daerah di Indonesia termasuk dari Jateng.
Sekretaris Panitia Lomba Hermahayu menyebutkan, kejuaraan ini diikuti 700 atlet dari 117 perkumpulan atletik.
Mereka, lanjut dia, berasal dari perkumpulan atletik di Jateng juga ada yang dari Kota Malang, DKI Jakarta, Banten, Bangka Belitung, Batam, Kepulauan Riau, dan Kalimantan Timur.
"Mereka akan bertanding untuk menjadi yang terbaik di nomornya masing-masing," katanya.
Rumini menambahkan, awalnya semua atlet Jateng yang lolos PON sebanyak 22 orang bakal tampil pada Jateng Open tetapi dalam perkembangannya tiga atlet batal tampil.
Ketiga atlet tersebut adalah Wahyu Nuraini (lempar cakram dan tolak peluru), Arifiyanto (lompat jauh), dan Risalia (lempar cakram).
Mereka, kata Rumini, akan memperkuat kontingen Indonesia pada ASEAN University Games di Surabaya, Jatim, 25 Juni hingga 7 Juli 2024.
"Ya', waktunya bersamaan sehingga mereka membela tim nasional," kata Rumini yang memegang rekor nomor Sapta Lomba SEA Games tahun 1993-1997.
Pada PON XXI Aceh-Sumut, cabang olahraga atletik mempertandingkan 47 nomor dan Jawa Tengah berhasil lolos untuk 46 nomor dengan jumlah atlet 31 orang.
Tetapi sesuai kuota KONI Jawa Tengah yang ikut pelatda hanya 22 atlet. "Kuotanya hanya 22 atlet tetapi kita tetap mempelatdakan 26 atlet," katanya.
Pada pesta mulri-event empat tahunan di Aceh-Sumut mendatang, Jateng memasang target meraih tiga medali emas, yaitu dari nomor tolak peluru putra (Tony Saputro), lempar cakram putru (Wahyu Nuraini), dan lempar lembing putri (Attina Nur Khamila).
Baca juga: Pj Gubernur Jateng targetkan peringkat naik di PON Aceh-Sumut