Semarang (ANTARA) - Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang kembali menggelar beragam kegiatan sosial di Bulan Ramadan 1445 H/2024 M. PAC salah satunya dengan mengundang anak yatim piatu dan dhuafa untuk berbuka puasa bersama (bukber), sekaligus memberikan santunan berupa uang dan bingkisan lebaran.
“Kegiatan bukber dan santunan ini merupakan wujud keberkahan Bulan Ramadan, di mana kita diajarkan untuk saling menyayangi antarsesama, lebih-lebih kepada anak yatim piatu dan dhuafa. Kami mengundang puluhan anak yatim piatu di Kecamatan Banyumanik agar mereka ikut bahagia, apalagi jelang Idul Fitri,” ujar Ketua PAC Fayatat NU Kecamatan Banyumanik Hj Endang Listyowati di Semarang, Sabtu (6/4/2024).
Endang mengatakan kegiatan yang mengusung tema Berbagi Berkah Kebaikan di Bulan Suci dan dihadiri Ketua Cabang Fatayat Kota Semarang Hj Istighfaroh, Rais MWC NU Banyumanik KH Aminuddin, kader Ansor, Banser dan Muslimat, serta undangan lainnya tersebut, terselenggara atas kerja sama dengan Kementerian Agama dan dukungan berbagai pihak.
Endang berharap kegiatan tersebut akan memberikan banyak kemanfaatan, baik kepada pengurus, kader Fatayat NU dan masyarakat umum, serta bisa terus dilaksanakan secara konsisten tidak hanya pada momen Ramadan, dengan menjangkau anak yatim piatu dan kaum dhuafa yang lebih banyak.
“Acara berbagi kebaikan ini kami harapkan tidak dibatasi saat Ramadan saja. Kami ingin terlibat secara aktif dalam pendampingan anak yatim piatu, terutama agar memastikan mereka bisa mendapatkan akses pendidikan dan kesehatan yang layak. Jangan sampai kita mengucilkan mereka,” jelas Lilis, sapaan akrab Hj Endang Listyowati.
Lilis juga mengungkapkan kegiatan Santunan Anak Yatim Piatu dan Buka Bersama yang digelar di Balai Diklat Keagamaan (BDK) Kemenag di Kota Semarang, ini juga terselenggara atas dukungan KFC, Danone Aqua, Coca-Cola, Unilever, dan Bank BRI. Dia menyampaikan rasa terima kasihnya karena banyak perusahaan yang bersedia terlibat aktif dalam kegiatan sosial tersebut.
“Fatayat NU sangat bersyukur karena banyaknya dukungan perusahaan ini menjadi bukti bahwa kepedulian kepada anak yatim piatu ini sejatinya menjadi kewajiban bersama. Tanpa bergandengan tangan, tentu akan berat membantu mereka,” katanya.
Triyono Prijosoesilo, Director of Public Affairs, Communications, and Sustainability PT Coca-Cola Indonesia mengatakan dukungan pihaknya terhadap kegiatan ini wujud kepedulian kepada anak yatim dan dhuafa.
"Sudah seharusnya kebahagiaan Idulfitri bisa dirasakan semua kalangan, terutama adik-adik yatim piatu dan dhuafa. Kepedulian terhadap mereka adalah kebahagian juga bagi kami," katanya.
Sedangkan Vera Galuh, VP General Secretary Danone Indonesia mengatakan Danone Indonesia berkomitmen untuk dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan dan juga masyarakat, termasuk di Bulan Suci Ramadan.
"Sebisa mungkin kami hadir turut mengalirkan kebaikan terutama untuk mereka yang sangat membutuhkan. Apresiasi kami untuk Fatayat NU yang telah mengajak kami berkolaborasi di Kota Semarang. Ini juga bagian dari rangkaian kebaikan Ramadan Danone di berbagai masjid dan pesantren bersama para mitra dalam menyediakan pangan sehat untuk memenuhi kebutuhan hidrasi dan nutrisi keluarga di Indonesia dalam menjalan ibadah penuh keberkahan Ramadan dan keceriaan hari Raya Idul Fitri," katanya.
Komisaris KFC Baiquni mendukung penuh pemberian santunan ke anak yatim sekaligus buka bersama yang digelar PAC Fatayat NU Banyumanik.
“Kami mendukung penuh kegiatan ini. Hal ini adalah wujud komitmen KFC untuk dapat terus mendukung setiap pendampingan kepada masyarakat yang membutuhkan. Ini juga bentuk cinta kasih kepada sesama,” kata Baiquni.
Nurdiana Darus dari Unilever Indonesia mengatakan pihaknya sangat bersyukur diundang untuk berpartisipasi dalam acara tersebut. Pihaknya bersyukur bisa kembali berkolaborasi dengan Fatayat NU dalam kegiatan untuk meningkatkan kemaslahatan umat.
"Semoga apa yang bersama kita lakukan kali ini dapat memberikan manfaat bagi penerimanya, membuka pintu kebaikan dan membawa keberkahan bagi lebih banyak masyarakat," tambah Nurdiana.
“Kegiatan bukber dan santunan ini merupakan wujud keberkahan Bulan Ramadan, di mana kita diajarkan untuk saling menyayangi antarsesama, lebih-lebih kepada anak yatim piatu dan dhuafa. Kami mengundang puluhan anak yatim piatu di Kecamatan Banyumanik agar mereka ikut bahagia, apalagi jelang Idul Fitri,” ujar Ketua PAC Fayatat NU Kecamatan Banyumanik Hj Endang Listyowati di Semarang, Sabtu (6/4/2024).
Endang mengatakan kegiatan yang mengusung tema Berbagi Berkah Kebaikan di Bulan Suci dan dihadiri Ketua Cabang Fatayat Kota Semarang Hj Istighfaroh, Rais MWC NU Banyumanik KH Aminuddin, kader Ansor, Banser dan Muslimat, serta undangan lainnya tersebut, terselenggara atas kerja sama dengan Kementerian Agama dan dukungan berbagai pihak.
Endang berharap kegiatan tersebut akan memberikan banyak kemanfaatan, baik kepada pengurus, kader Fatayat NU dan masyarakat umum, serta bisa terus dilaksanakan secara konsisten tidak hanya pada momen Ramadan, dengan menjangkau anak yatim piatu dan kaum dhuafa yang lebih banyak.
“Acara berbagi kebaikan ini kami harapkan tidak dibatasi saat Ramadan saja. Kami ingin terlibat secara aktif dalam pendampingan anak yatim piatu, terutama agar memastikan mereka bisa mendapatkan akses pendidikan dan kesehatan yang layak. Jangan sampai kita mengucilkan mereka,” jelas Lilis, sapaan akrab Hj Endang Listyowati.
Lilis juga mengungkapkan kegiatan Santunan Anak Yatim Piatu dan Buka Bersama yang digelar di Balai Diklat Keagamaan (BDK) Kemenag di Kota Semarang, ini juga terselenggara atas dukungan KFC, Danone Aqua, Coca-Cola, Unilever, dan Bank BRI. Dia menyampaikan rasa terima kasihnya karena banyak perusahaan yang bersedia terlibat aktif dalam kegiatan sosial tersebut.
“Fatayat NU sangat bersyukur karena banyaknya dukungan perusahaan ini menjadi bukti bahwa kepedulian kepada anak yatim piatu ini sejatinya menjadi kewajiban bersama. Tanpa bergandengan tangan, tentu akan berat membantu mereka,” katanya.
Triyono Prijosoesilo, Director of Public Affairs, Communications, and Sustainability PT Coca-Cola Indonesia mengatakan dukungan pihaknya terhadap kegiatan ini wujud kepedulian kepada anak yatim dan dhuafa.
"Sudah seharusnya kebahagiaan Idulfitri bisa dirasakan semua kalangan, terutama adik-adik yatim piatu dan dhuafa. Kepedulian terhadap mereka adalah kebahagian juga bagi kami," katanya.
Sedangkan Vera Galuh, VP General Secretary Danone Indonesia mengatakan Danone Indonesia berkomitmen untuk dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan dan juga masyarakat, termasuk di Bulan Suci Ramadan.
"Sebisa mungkin kami hadir turut mengalirkan kebaikan terutama untuk mereka yang sangat membutuhkan. Apresiasi kami untuk Fatayat NU yang telah mengajak kami berkolaborasi di Kota Semarang. Ini juga bagian dari rangkaian kebaikan Ramadan Danone di berbagai masjid dan pesantren bersama para mitra dalam menyediakan pangan sehat untuk memenuhi kebutuhan hidrasi dan nutrisi keluarga di Indonesia dalam menjalan ibadah penuh keberkahan Ramadan dan keceriaan hari Raya Idul Fitri," katanya.
Komisaris KFC Baiquni mendukung penuh pemberian santunan ke anak yatim sekaligus buka bersama yang digelar PAC Fatayat NU Banyumanik.
“Kami mendukung penuh kegiatan ini. Hal ini adalah wujud komitmen KFC untuk dapat terus mendukung setiap pendampingan kepada masyarakat yang membutuhkan. Ini juga bentuk cinta kasih kepada sesama,” kata Baiquni.
Nurdiana Darus dari Unilever Indonesia mengatakan pihaknya sangat bersyukur diundang untuk berpartisipasi dalam acara tersebut. Pihaknya bersyukur bisa kembali berkolaborasi dengan Fatayat NU dalam kegiatan untuk meningkatkan kemaslahatan umat.
"Semoga apa yang bersama kita lakukan kali ini dapat memberikan manfaat bagi penerimanya, membuka pintu kebaikan dan membawa keberkahan bagi lebih banyak masyarakat," tambah Nurdiana.