Batang (ANTARA) - Kepolisian Resor Batang, Jawa Tengah, menggiatkan sosialisasi keamanan dan ketertiban masyarakat serta melakukan patroli  mengatasi potensi kerawanan menjelang Lebaran 2024.

Kepala Polres Batang Nur Cahyo Ari Prasetyo di Batang, Senin, mengatakan kegiatan sosialisasi itu bertujuan memberikan pemahaman terhadap pentingnya menjaga keamanan lingkungan agar tetap kondusif.

"Ya, kami berikan edukasi tentang pentingnya menjaga kamtibmas dan mencegah tindak kejahatan menjelang Lebaran 2024. Selain itu, kami tingkatkan juga patroli," katanya.

Ia yang didampingi Kepala Satuan Reserse dan Kriminal AKP Imam Muhtadi mengatakan pada kegiatan patroli itu, pihaknya berhasil menggagalkan rencana tawuran antarpemuda pada Jumat (1/44) sekitar pukul 01.00 WIB.

Aksi tawuran tersebut diketahui polisi berasal dari informasi masyarakat yang menyampaikan adanya rencana tawuran antarpemuda di Kramat, Kecamatan Batang.

Informasi tersebut, kemudian ditindaklanjuti oleh Tim Rainmas Satuan Samapta serta Satuan Reserse dan Kriminal untuk melakukan tindakan preventif.

Menurut dia, setelah dilakukan pengecekan isi pembicaraan di dalam telepon mereka, ternyata benar adanya rencana sekelompok pemuda dalam kondisi mabuk yang akan melakukan tawuran.

"Namun, pada saat kami datang ke lokasi sebagian mereka kabur dan lima  orang di antaranya dapat ditangkap," katanya.

Ia mengungkapkan dari hasil pengembangan penyelidikan, kelompok pemuda yang mengatasnamakan "Genk Jenderal" itu mengaku akan melakukan tawuran dengan kelompok pemuda lain dan menyimpan sejumlah senjata tajam seperti samurai dan clurit.

"Ada 10 senjata tajam yang kami sita dan 5 orang yang kami periksa. Rencana tawuran ini karena adanya tantangan (tawuran) melalui media sosial," katanya.

Baca juga: SPBU di jalur Semarang-Solo diperiksa Polda Jateng

Pewarta : Kutnadi
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024