Semarang (ANTARA) - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengapresiasi partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Umum 2024 karena penting untuk keberlangsungan kemajuan Indonesia.

"Inikan adalah penentuan. Satu suara berarti bagi pemerintahan," kata Ita, sapaan akrab Hevearita, usai melakukan tinjauan di beberapa tempat pemungutan suara (TPS) di Semarang, Rabu.

Bukan hanya soal hak pilih, kata dia, antusiasme dan keterlibatan masyarakat juga tinggi dalam upaya menyukseskan penyelenggaraan pemilu, seperti ditemuinya di TPS 09, Pleburan, Semarang Selatan.

Menurut dia, warga setempat rela meminjamkan halaman rumahnya sebagai lokasi pemungutan suara karena TPS yang sudah disediakan bocor karena hujan sehingga tidak layak digunakan.

Ia juga menyoroti salah satu TPS di Tanjung Mas, Kecamatan Semarang Utara, yang akses jalan terkena rob sehingga langsung memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang untuk segera menindaklanjuti.

"Ada (TPS, red.) yang pindah, tapi pindah di rumah warga. Tapi, prinsipnya semuanya berjalan, tidak ada yang tertunda," kata Wali Kota Semarang perempuan pertama tersebut.

Selain itu, Ita juga mengapresiasi banyak TPS di Kota Semarang yang didesain secara unik yang juga menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat dalam menyukseskan pesta demokrasi.

Bahkan, kata dia, ada pula salah satu TPS di Gayamsari yang secara swadaya memberikan makanan soto gratis kepada warga yang telah memilih, dan merupakan langkah bagus dari masyarakat untuk memaksimalkan partisipan Pemilu.

"Kalau yang di Gayamsari itu sudah tinggi (partisipan) 50 persen pukul 10.00 WIB. Di Gayamsari ini menarik, jadi yang sudah memilih kemudian menunjukkan bukti tinta di jari, akan mendapatkan soto gratis disiapkan oleh tokoh masyarakat di sana," pungkasnya.

Pewarta : Zuhdiar Laeis
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024