Semarang (ANTARA) - Amigo Semarang, usaha sablon dan cetak poster yang dirintis oleh Lusia Indriani dan Nita Handayani pada tahun 2019 telah berhasil memperluas jangkauan usahanya ke seluruh wilayah Indonesia dengan omset hingga jutaan rupiah. 

Lusia Indriani menceritakan usaha yang didirikannya bersama Nita Handayani pada Desember 2019 sempat terpuruk imbas pandemi Covid-19, jumlah pesanan usahanya sangat sedikit.

Meskipun demikian, Lusia Indriani bersama Nita Handayani mengaku optimistis usahanya akan membaik dengan berbagai inovasi di tengah badai Covid-19 dan usahanya pun perlahan berhasil bangkit.

"Pada saat pandemi kami mendapatkan banyak pesanan dari UMKM seperti label roti dan pesanan online," kata Indri sapaannya, saat ditemui di workshop Amigo Semarang, di Jalan Moh. Suyudi No 38, Miroto, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang.

Amigo Semarang juga memiliki tantangan dari banyaknya kompetitor lain, sehingga inovasi terus dilakukan dan menjaga kualitas sablon dan cetak poster.

Indri menyampaikan kini usahanya sudah menggeliat dan makin banyak pesanan. Pada momen tertentu permintaan meningkat signifikan, seperti pada saat masuk sekolah, Natal, Idul Fitri, Imlek, dan hari besar lainnya.

"Strategi usaha terus dilakukan sesuai momentum dari hari besar, tren Korea, dan banyak lagi. Kami terus menjaga kualitas terbaik untuk konsumen kami, jangan sampai kecewa. Kalau ada komplain, ada yang cacat, langsung kami ganti," katanya.

Ia mencontohkan produk bertema Imlek sudah di rilis sejak Desember 2023 mendapatkan tanggapan yang baik dari para pelanggan khususnya amplop angpao dan t-shirt bernuansa Imlek.

Nita Handayani menambahkan Amigo Semarang bermula dari kesukaan yang sama di bidang kreatif, sehingga selama menjalankan usahanya terasa ringan, meskipun mendapatkan berbagai tantangan.

"Amigo memiliki arti teman, sehingga bukan hanya bisnis, namun juga menjalin pertemanan yang baik. Ditambah pelanggan yang datang juga percaya karena sesama teman, yang punya hubungan baik," jelasnya.

Ia menyampaikan selama ini pemasaran Amigo Semarang lebih banyak dilakukan secara online. Sekitar 70 persen pesanan didominasi dari online yang memesan melalui berbagai marketplace. 

"Setiap bulan pengiriman mencapai lebih dari 50 paket. Amigo pun menggandeng perusahaan ekspedisi JNE, karena sudah paling lama, terpercaya, dan bisa diandalkan. Selama ini tidak ada kendala barang hilang atau rusak. Pelanggan pun puas dengan barang yang didapatkannya," katanya.

Setiap bulan, banyak pelanggan Amigo dari berbagai daerah, seperti Semarang, Kalimantan, Sumatera, Jakarta, dan lainnya melakukan order sablon kaos, cetak stiker, cetak poster dan pernak-pernik lainnya.

Kepala Cabang JNE Semarang Wahyu Sangerti Alam mengatakan sebagai bentuk apresiasi, jelang Imlek JNE Semarang memberikan angpao kejutan bagi pelanggan.

"Setiap pelanggan yang melakukan transaksi minimal Rp100 ribu di sales counter JNE Kyai Saleh, berkesempatan untuk mengambil angpao keberuntungan. Angpao yang disediakan ini berisi bermacam-macam hadiah dari makanan khas Imlek, merchandise hingga salah satu produk special edition Imlek dari Amigo Semarang," tutupnya.

Pewarta : Nur Istibsaroh
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024