Solo (ANTARA) - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, termasuk dengan meningkatkan standar rumah sakit umum daerah setempat.

"Ya bisa ditingkatkan lagi, dari tahun ke tahun alatnya juga harus di-upgrade," katanya di Solo, Jawa Tengah, Jumat.

Peningkatan mutu tersebut, kata dia, termasuk juga kelengkapan alat kesehatan yang ada di fasilitas layanan kesehatan.

"Alatnya harus di-upgrade dan nakesnya (tenaga kesehatan) juga harus di-upgrade," katanya.

Ia mengatakan langkah tersebut perlu dilakukan mengingat Kementerian Kesehatan sudah melakukan kesepakatan dengan Bank Dunia bahwa ke depan akan ada standardisasi dan upgrading untuk rumah sakit.

Komitmen tersebut sudah ditunjukkan melalui kerja sama dengan Pemerintah Uni Emirat Arab terkait dengan pembangunan Rumah Sakit (RS) Kardiologi Emirat-Indonesia.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di sela peletakan batu pertama pembangunan RS itu di kawasan Solo Technopark (STP) di Solo,  beberapa waktu lalu mengatakan pembangunan rumah sakit tersebut mengingat kardiovaskular menjadi penyebab kematian tinggi di Indonesia

"Kardiovaskular itu bisa jantung, bisa stroke, karena penyakit ini kematian paling tinggi di Indonesia. Yang dicatat saja 650.000 yang meninggal setahun," katanya.

Di sisi lain, diakuinya, untuk fasilitas perawatan penyakit jantung dan stroke di Indonesia masih kurang.

"Kami masih kekurangan fasilitas untuk menangani jantung dan stroke. Jantung, stroke ini bila ditangani kurang dari empat jam maka 90 persen kata sembuh, tapi karena fasilitas kurang jadi telat, lewat dari 4 jam turun," katanya.

Oleh karena itu, ia menyambut baik pembangunan rumah sakit tersebut.

Terkait dengan keberadaan rumah sakit ini, ia meminta kepada Gibran agar bisa mencarikan dokter terbaik di Solo untuk mengisi dokter spesialis di RS tersebut.

"Untuk mau bekerja secara fulltime, dedikasi di rumah sakit ini. Kebanyakan rumah sakit dokternya nggak permanen, karena ini rumah sakitnya khusus, dibangun khusus, dan juga melayani penyakit kardiovaskular yang membutuhkan respons cepat. Kalau bisa segera diisi dengan dokter yang bisa berdedikasi di sini," katanya.

Baca juga: Gibran : Kualitas SMK perlu ditingkatkan

Pewarta : Aris Wasita
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024