Magelang (ANTARA) -
Sejumlah siswa SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring Kabupaten Magelang mengikuti International Competition and Student Exchange dilepas oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang Adi Waryanto.
Sekda Kabupaten Magelang Adi Waryanto di Magelang, Jawa Tengah, Jumat, menyampaikan rasa bangga dan gembira, serta mendukung sepenuh hati kepada para siswa yang telah terpilih mewakili sekolah dan daerah untuk berkompetisi di kancah nasional dan internasional ini.
Kegiatan ini akan dilaksanakan pada 6-11 November 2023 yang diikuti oleh 116 siswa dari SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring yang terdiri dari kelas 8 dan kelas 9 untuk 66 siswa mengikuti International Competition and Student Exchange di Malaysia, 48 siswa ke Bali, dan 2 siswa ke Jakarta untuk mengikuti Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia.
"Ini membuktikan bahwa SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring memberikan kesempatan yang luar biasa kepada peserta didiknya untuk mengembangkan jiwa cipta reka baik itu dalam hal robotic maupun riset," katanya.
Adi menekankan, agar para siswa SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring ini bisa menimba ilmu pengetahuan dan pengalaman yang sebanyak-banyaknya, yang nantinya akan menjadi bekal untuk meningkatkan kemampuan dalam pengembangan diri dan menambah khasanah keilmuan serta budaya.
Melalui kegiatan ini, dia berharap agar selama mengikuti olimpiade dan pertukaran pelajar, para siswa bisa menimba ilmu pengetahuan dan ketrampilan dari peserta negara yang lain serta bisa menjunjung sikap sportifitas dan jiwa kompetitif serta memberikan citra yang positif dengan bersikap berbudi pekerti yang luhur.
Kepala SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring Evi Nurul Utami menyampaikan bahwa Indonesia akan mencapai masa keemasan pada tahun 2045, tepatnya saat usia kemerdekaan mencapai usia 100 tahun.
Dalam menyambut Indonesia emas, seluruh elemen bangsa, salah satunya generasi muda memiliki tanggung jawab dalam mempersiapkan bangsa Indonesia menjadi lebih kuat dan maju salah satunya anak-anak dari SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring ini.
"SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring selalu berupaya out of the box dalam menyiapkan siswanya memberikan pengalaman baru dan sensasi untuk seluruh siswa-siswi yang akan memberikan dampak rasa kepercayaan diri yang tinggi, kreativitas, daya juang sehingga memiliki mental juara," katanya.
Evi berharap, melalui kegiatan ini bisa memberikan inspirasi kepada generasi muda lainnya untuk dapat terus belajar dan berkarya yang tentunya bisa membawa nama baik Kabupaten Magelang di kancah Nasional maupun Internasional.
Sejumlah siswa SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring Kabupaten Magelang mengikuti International Competition and Student Exchange dilepas oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang Adi Waryanto.
Sekda Kabupaten Magelang Adi Waryanto di Magelang, Jawa Tengah, Jumat, menyampaikan rasa bangga dan gembira, serta mendukung sepenuh hati kepada para siswa yang telah terpilih mewakili sekolah dan daerah untuk berkompetisi di kancah nasional dan internasional ini.
Kegiatan ini akan dilaksanakan pada 6-11 November 2023 yang diikuti oleh 116 siswa dari SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring yang terdiri dari kelas 8 dan kelas 9 untuk 66 siswa mengikuti International Competition and Student Exchange di Malaysia, 48 siswa ke Bali, dan 2 siswa ke Jakarta untuk mengikuti Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia.
"Ini membuktikan bahwa SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring memberikan kesempatan yang luar biasa kepada peserta didiknya untuk mengembangkan jiwa cipta reka baik itu dalam hal robotic maupun riset," katanya.
Adi menekankan, agar para siswa SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring ini bisa menimba ilmu pengetahuan dan pengalaman yang sebanyak-banyaknya, yang nantinya akan menjadi bekal untuk meningkatkan kemampuan dalam pengembangan diri dan menambah khasanah keilmuan serta budaya.
Melalui kegiatan ini, dia berharap agar selama mengikuti olimpiade dan pertukaran pelajar, para siswa bisa menimba ilmu pengetahuan dan ketrampilan dari peserta negara yang lain serta bisa menjunjung sikap sportifitas dan jiwa kompetitif serta memberikan citra yang positif dengan bersikap berbudi pekerti yang luhur.
Kepala SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring Evi Nurul Utami menyampaikan bahwa Indonesia akan mencapai masa keemasan pada tahun 2045, tepatnya saat usia kemerdekaan mencapai usia 100 tahun.
Dalam menyambut Indonesia emas, seluruh elemen bangsa, salah satunya generasi muda memiliki tanggung jawab dalam mempersiapkan bangsa Indonesia menjadi lebih kuat dan maju salah satunya anak-anak dari SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring ini.
"SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring selalu berupaya out of the box dalam menyiapkan siswanya memberikan pengalaman baru dan sensasi untuk seluruh siswa-siswi yang akan memberikan dampak rasa kepercayaan diri yang tinggi, kreativitas, daya juang sehingga memiliki mental juara," katanya.
Evi berharap, melalui kegiatan ini bisa memberikan inspirasi kepada generasi muda lainnya untuk dapat terus belajar dan berkarya yang tentunya bisa membawa nama baik Kabupaten Magelang di kancah Nasional maupun Internasional.