Boyolali (ANTARA) - Objek wisata konservasi, edukasi, dan rekreasi Kebun Raya Indrokilo di Desa Kemiri Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, telah terus berbenah dengan menambah vasilitas untuk menarik para pengunjung wisatawan baik dari dalam maupun luar daerah.
Objek wisata konservasi, edukasi dan rekreasi yang dikelola oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Boyolali tersebut terus berbenah untuk menarik para wisatawan untuk berkunjung Kebun Raya Indrokilo Boyolali, kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kebun Raya Indrokilo Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Boyolali Lilik Triwahyuni di Boyolali, Rabu.
Menurut Lilik Triwahyuni Kebun Raya Indrokilo Boyolali tahun ini, telah menambah vasilitasnya antara lain pesanggrahan, median jalan akses masuk kebun raya, dan akan juga dibangun gate masuk wisata.
"Kami telah menyediakan anggaran untuk pembangunan dan pengadaan barang untuk Kebun Raya Indrokilo, tahun ini, total Rp1.939.000.000," kata Lilik.
Bahkan, pengelola juga ada pengadaan sepeda listrik sebanyak 11 unit untuk para pengunjung di Kebun Raya Indrokilo dengan anggaran total Rp88.000.000. Untuk tambahan fasilitas fisik tiga item tahun ini, yakni pembangunan pesanggrahan, median jalan akses masuk kebun raya, dan juga dibangun gate masuk wisata.
"Kami sebagian kegiatan masih proses pelaksanaan. Kegiatan pemeliharaan gedung bangunan, pengadaan sarana pendukung operasional Kebun Raya Indrokilo Boyolali," katanya.
Menurut dia, jumlah pengunjung di Kebun Raya Indrokilo Boyolali mencapai 1.224 orang terutama pada hari libur Sabtu dan Minggu dibanding hari biasa hanya sekitar 137 hingga 170 orang per hari.
Pengunjung ke Kebun Raya Indrokilo cukup membeli tiket retribusi Rp5.500 per orang, sudah dapat menikmati lokasi wisata yang memiliki banyak tempat menarik untuk swafoto dan bersantai bersama keluarga di Kebun Raya Indrokilo.
Pengelola Kebun Raya Indrokilo juga menyewakan sepeda gunung untuk pengunjung dewasa, sedangkan untuk anak-anak juga disediakan sepeda khusus.
Selain itu, ada dua kendaraan wisata listrik untuk pengunjung, setiap orang dikenai biaya Rp50 ribu, untuk mengelilingi lokasi wisata dengan lahan seluas sekitar 8,9 hektare itu.
Selain itu, Kebun Raya Indrokilo merupakan wisata edukasi bagi anak-anak. Selain pengunjung bisa menikmati keindahan alam, mereka juga mendapatkan edukasi tentang koleksi jenis tanaman dan sejarahnya melalui aplikasi digital.
Pengunjung Kebun Raya Indrokilo kebanyakan menikmati keindahan alam dengan sejumlah tempat untuk berswafoto, seperti Gerbang Pasingsingan, Bahtera Nabi Nuh, Air Terjun Niagara, Taman Paku, Taman Labirin, Viewing Point, Patung Sosro Birowo dan Ecological House.
Objek wisata konservasi, edukasi dan rekreasi yang dikelola oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Boyolali tersebut terus berbenah untuk menarik para wisatawan untuk berkunjung Kebun Raya Indrokilo Boyolali, kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kebun Raya Indrokilo Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Boyolali Lilik Triwahyuni di Boyolali, Rabu.
Menurut Lilik Triwahyuni Kebun Raya Indrokilo Boyolali tahun ini, telah menambah vasilitasnya antara lain pesanggrahan, median jalan akses masuk kebun raya, dan akan juga dibangun gate masuk wisata.
"Kami telah menyediakan anggaran untuk pembangunan dan pengadaan barang untuk Kebun Raya Indrokilo, tahun ini, total Rp1.939.000.000," kata Lilik.
Bahkan, pengelola juga ada pengadaan sepeda listrik sebanyak 11 unit untuk para pengunjung di Kebun Raya Indrokilo dengan anggaran total Rp88.000.000. Untuk tambahan fasilitas fisik tiga item tahun ini, yakni pembangunan pesanggrahan, median jalan akses masuk kebun raya, dan juga dibangun gate masuk wisata.
"Kami sebagian kegiatan masih proses pelaksanaan. Kegiatan pemeliharaan gedung bangunan, pengadaan sarana pendukung operasional Kebun Raya Indrokilo Boyolali," katanya.
Menurut dia, jumlah pengunjung di Kebun Raya Indrokilo Boyolali mencapai 1.224 orang terutama pada hari libur Sabtu dan Minggu dibanding hari biasa hanya sekitar 137 hingga 170 orang per hari.
Pengunjung ke Kebun Raya Indrokilo cukup membeli tiket retribusi Rp5.500 per orang, sudah dapat menikmati lokasi wisata yang memiliki banyak tempat menarik untuk swafoto dan bersantai bersama keluarga di Kebun Raya Indrokilo.
Pengelola Kebun Raya Indrokilo juga menyewakan sepeda gunung untuk pengunjung dewasa, sedangkan untuk anak-anak juga disediakan sepeda khusus.
Selain itu, ada dua kendaraan wisata listrik untuk pengunjung, setiap orang dikenai biaya Rp50 ribu, untuk mengelilingi lokasi wisata dengan lahan seluas sekitar 8,9 hektare itu.
Selain itu, Kebun Raya Indrokilo merupakan wisata edukasi bagi anak-anak. Selain pengunjung bisa menikmati keindahan alam, mereka juga mendapatkan edukasi tentang koleksi jenis tanaman dan sejarahnya melalui aplikasi digital.
Pengunjung Kebun Raya Indrokilo kebanyakan menikmati keindahan alam dengan sejumlah tempat untuk berswafoto, seperti Gerbang Pasingsingan, Bahtera Nabi Nuh, Air Terjun Niagara, Taman Paku, Taman Labirin, Viewing Point, Patung Sosro Birowo dan Ecological House.