Semarang (ANTARA) - Grab menghadirkan fitur mode hening di Indonesia yang secara spesifik menginformasikan kepada mitra pengemudi GrabCar jika penumpang menginginkan perjalanan yang minim interaksi.
Director of 4-Wheels dan Corporate Strategy Grab Indonesia Astri Yunfia, dalam pernyataan di Semarang, Jumat, menyampaikan bahwa fitur mode hening itu untuk membuat penumpang lebih nyaman.
Menurut dia, fitur mode hening itu memberikan keleluasaan bagi calon penumpang untuk merasakan pengalaman perjalanan yang lebih tenang dan minim interaksi.
"Mode Hening diapresiasi oleh penumpang yang membutuhkan ketenangan setelah menghabiskan waktu di tempatnya beraktivitas atau mereka yang lebih nyaman untuk membatasi interaksi dengan pihak yang belum dikenal," katanya.
Sebelum diluncurkan di Indonesia, Grab telah memperkenalkan mode hening di Malaysia, Filipina, dan Thailand secara bertahap sejak Februari 2023.
"Kami memahami bahwa kebutuhan mitra dan penumpang Grab sangat beragam dan terus berkembang. Oleh karena itu kami terus berupaya menghadirkan produk dan layanan yang relevan," katanya.
Fitur Mode Hening bersifat opsional, gratis, dan dapat diaktifkan pengguna ketika memilih layanan GrabCar.
Setelah tombol "Mode Hening" diaktifkan, mitra pengemudi akan menerima notifikasi bahwa penumpang menginginkan perjalanan yang tenang dan minim interaksi sehingga memahami apa yang diinginkan penumpang.
Meskipun demikian, mitra pengemudi tetap dapat mengonfirmasi detail perjalanan, termasuk soal nama penumpang, rute perjalanan, hingga titik penurunan.
Tak hanya itu, jika penumpang melakukan hal-hal yang memengaruhi kenyamanan dan keamanan berkendara, mitra pengemudi juga dapat mengingatkan dengan sopan.
Astri menjelaskan langkah-langkah untuk mengaktifkan fitur mode hening di aplikasi Grab;
Pertama, pastikan aplikasi Grab telah diperbarui. Buka aplikasi Grab dan pilih layanan "car" (mobil).
Setelah itu, masukkan tujuan pengantaran dan konfirmasi titik penjemputan, klik ikon tiga titik ( ) di sebelah kanan bawah, dan ketuk "toggle" atau tombol Quiet Ride (Mode Hening).
Director of 4-Wheels dan Corporate Strategy Grab Indonesia Astri Yunfia, dalam pernyataan di Semarang, Jumat, menyampaikan bahwa fitur mode hening itu untuk membuat penumpang lebih nyaman.
Menurut dia, fitur mode hening itu memberikan keleluasaan bagi calon penumpang untuk merasakan pengalaman perjalanan yang lebih tenang dan minim interaksi.
"Mode Hening diapresiasi oleh penumpang yang membutuhkan ketenangan setelah menghabiskan waktu di tempatnya beraktivitas atau mereka yang lebih nyaman untuk membatasi interaksi dengan pihak yang belum dikenal," katanya.
Sebelum diluncurkan di Indonesia, Grab telah memperkenalkan mode hening di Malaysia, Filipina, dan Thailand secara bertahap sejak Februari 2023.
"Kami memahami bahwa kebutuhan mitra dan penumpang Grab sangat beragam dan terus berkembang. Oleh karena itu kami terus berupaya menghadirkan produk dan layanan yang relevan," katanya.
Fitur Mode Hening bersifat opsional, gratis, dan dapat diaktifkan pengguna ketika memilih layanan GrabCar.
Setelah tombol "Mode Hening" diaktifkan, mitra pengemudi akan menerima notifikasi bahwa penumpang menginginkan perjalanan yang tenang dan minim interaksi sehingga memahami apa yang diinginkan penumpang.
Meskipun demikian, mitra pengemudi tetap dapat mengonfirmasi detail perjalanan, termasuk soal nama penumpang, rute perjalanan, hingga titik penurunan.
Tak hanya itu, jika penumpang melakukan hal-hal yang memengaruhi kenyamanan dan keamanan berkendara, mitra pengemudi juga dapat mengingatkan dengan sopan.
Astri menjelaskan langkah-langkah untuk mengaktifkan fitur mode hening di aplikasi Grab;
Pertama, pastikan aplikasi Grab telah diperbarui. Buka aplikasi Grab dan pilih layanan "car" (mobil).
Setelah itu, masukkan tujuan pengantaran dan konfirmasi titik penjemputan, klik ikon tiga titik ( ) di sebelah kanan bawah, dan ketuk "toggle" atau tombol Quiet Ride (Mode Hening).