Semarang (ANTARA) - Sebanyak 22 orang mahasiswa dan dosen S2 Program Studi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan (PEP) beserta Program Studi Pendidikan Fisika dari Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Semarang (Unnes) melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) tahun 2023 di Balai Besar Guru Penggerak Provinsi Jawa Barat (Bandung)
Ketua Pelaksana KKL Robi Agape Barus mengatakan KKL kedua program studi tersebut dilaksanakan pada 19 Oktober 2023 untuk belajar dan menimba ilmu pengetahuan dari BBGP.
"Melalui kegiatan KKL ini harapannya, kami semakin bertambah wawasannya dan bertambah ilmunya, sehingga kami dapat mengimplementasikan ilmu dan wawasan yang kami peroleh yang kemudian dapat bermanfaat untuk berkontribusi membangun Indonesia tercinta," kata Robi dalam rilis yang diterima di Semarang, Kamis (19/10).
Kegiatan kolaborasi tersebut, lanjut Robi, merupakan kegiatan positif dan bermanfaat, karena adanya transfer pengetahuan antara pihak Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Jabar ke mahasiswa dan dosen S2 Unnes.
Robi juga menyampaikan apresiasi kepada Intan Setiawati selalu perwakilan pimpinan BBGP Jawa Barat yang memfasilitasi para mahasiswa Unnes untuk belajar melalui kegiatan langsung di lapangan.
Koordinator Program Studi Magister Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Prof Supriyadi menjelaskan kegiatan KKL merupakan suatu kegiatan di luar jam kuliah yang wajib bagi mahasiswa pascasarjana Unnes melalui kunjungan-kunjungan ke suatu instansi untuk dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi seluruh peserta di lapangan.
Ia berharap seluruh mahasiswa Prodi Magister Penelitian dan Evaluasi Pendidikan serta Prodi Pendidikan Fisika yang mengikuti kegiatan KKL tersebut dapat memaksimalkan kesempatan dan waktu yang diberikan untuk dapat menambah ilmu.
“Mahasiswa pascasarjana dapat memaksimalkan waktu dan kesempatan yang selagi masih terbuka lebar melalui kegiatan KKL yang dilaksanakan. Setiap instansi memuat banyak sekali informasi yang sangat berguna bagi para mahasiswa Pascasarjana di masa yang akan datang," katanya.
Intan Setiawati dalam kesempatan itu menyampaikan kegembiraannya dapat menerima para mahasiswa S2 dan dosen Pascasarjana Unnes dan berharap akan terus terjalin kolaborasi antara BBGP Jawa Barat dengan Pascasarjana Universitas Negeri Semarang.
Ketua Pelaksana KKL Robi Agape Barus mengatakan KKL kedua program studi tersebut dilaksanakan pada 19 Oktober 2023 untuk belajar dan menimba ilmu pengetahuan dari BBGP.
"Melalui kegiatan KKL ini harapannya, kami semakin bertambah wawasannya dan bertambah ilmunya, sehingga kami dapat mengimplementasikan ilmu dan wawasan yang kami peroleh yang kemudian dapat bermanfaat untuk berkontribusi membangun Indonesia tercinta," kata Robi dalam rilis yang diterima di Semarang, Kamis (19/10).
Kegiatan kolaborasi tersebut, lanjut Robi, merupakan kegiatan positif dan bermanfaat, karena adanya transfer pengetahuan antara pihak Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Jabar ke mahasiswa dan dosen S2 Unnes.
Robi juga menyampaikan apresiasi kepada Intan Setiawati selalu perwakilan pimpinan BBGP Jawa Barat yang memfasilitasi para mahasiswa Unnes untuk belajar melalui kegiatan langsung di lapangan.
Koordinator Program Studi Magister Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Prof Supriyadi menjelaskan kegiatan KKL merupakan suatu kegiatan di luar jam kuliah yang wajib bagi mahasiswa pascasarjana Unnes melalui kunjungan-kunjungan ke suatu instansi untuk dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi seluruh peserta di lapangan.
Ia berharap seluruh mahasiswa Prodi Magister Penelitian dan Evaluasi Pendidikan serta Prodi Pendidikan Fisika yang mengikuti kegiatan KKL tersebut dapat memaksimalkan kesempatan dan waktu yang diberikan untuk dapat menambah ilmu.
“Mahasiswa pascasarjana dapat memaksimalkan waktu dan kesempatan yang selagi masih terbuka lebar melalui kegiatan KKL yang dilaksanakan. Setiap instansi memuat banyak sekali informasi yang sangat berguna bagi para mahasiswa Pascasarjana di masa yang akan datang," katanya.
Intan Setiawati dalam kesempatan itu menyampaikan kegembiraannya dapat menerima para mahasiswa S2 dan dosen Pascasarjana Unnes dan berharap akan terus terjalin kolaborasi antara BBGP Jawa Barat dengan Pascasarjana Universitas Negeri Semarang.