Semarang (ANTARA) - Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana mengatakan pemilu yang berjalan lancar, tertib, dan partisipasi pemilih yang tinggi merupakan kunci kesuksesan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

"Partisipasi pemilih harus tinggi, oleh karena itu perlu sosialisasi tentang pelaksanaan pesta rakyat tersebut," kata Nana saat menjadi pemimpin Upacara Gelar Pasukan Operasi Mantab Brata Candi 2023 di Semarang, Rabu.

Selain itu, lanjut dia, pemilu harus berjalan aman, lancar, dan tertib yang menjadi tugas bersama.

Ia berharap tidak ada konflik yang memecah belah persatuan.

Nana mengapresiasi kolaborasi TNI, Polri, dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam menyukseskan Pemilu 2024.

"Bentuk soliditas dan sinergi untuk kesatuan dan persatuan," katanya.

Sementara itu, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol.Ahmad Luthfi menambahkan terdapat 22 ribu personel gabungan yang akan mengamankan 117 ribu tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di berbagai wilayah.

Kapolda menyebut dari pemetaan diketahui terdapat 292 TPS sangat rawan dan 760 TPS dengan kategori rawan.

Adapun Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono menambahkan terdapat lima ribu prajurit yang diperbantukan untuk pengamanan pemilu.

"Masih ada pasukan yang disiagakan dan siap diperbantukan untuk pengamanan," katanya.

Baca juga: FKUB Kota Magelang ajak warga memperkuat kerukunan untuk sukses pemilu

Pewarta : Immanuel Citra Senjaya
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024