Purwokerto (ANTARA) - Wakil Bupati (Wabup) Banyumas Sadewo Tri Lastiono mengharapkan seluruh anggota Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Banyumas untuk terus mempertahankan dan meningkatkan prestasi di tingkat Kwartir Daerah Jawa Tengah maupun Kwartir Nasional.
Saat ditemui usai menjadi Pembina Upacara pada Apel Besar Hari Pramuka Tingkat Kwarcab Banyumas di Alun-Alun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Sabtu, Wabup Sadewo mengakui waktu pelaksanaan upacara Peringatan Hari Pramuka Ke-62 tersebut mundur dari yang seharusnya dilaksanakan pada 14 Agustus 2023.
Menurut dia, hal itu disebabkan banyak rangkaian kegiatan peringatan Hari Pramuka sehingga upacara baru dapat dilaksanakan pada hari Sabtu (19/8).
"Tapi ini tidak mengurangi kesakralan dan semangat. Apalagi kita sudah 34 kali menjadi Kwarcab Tergiat di Kwarda Jawa Tengah. Pertahankan, tingkatkan terus," tegas Sadewo yang juga Wakil Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Kwarcab Banyumas itu.
Ia mengaku dalam berbagai acara sering menyampaikan manfaat mengikuti kegiatan seperti pramuka bagi generasi muda. "Jadi, organisasi-organisasi yang diikuti seperti Pramuka, itu sangat positif. Nanti akan dirasakan manfaatnya ketika terjun di masyarakat," kata Sadewo.
Terkait dengan predikat Kwarcab Tergiat di Kwarda Jawa Tengah, Ketua Kwarcab Banyumas Agus Nur Hadie mengatakan prestasi tersebut telah dipertahankan selama 34 kali sejak tahun 1988.
Menurut dia, prestasi tersebut merupakan sebuah capaian fenomenal yang membuktikan kekuatan dan kualitas Gerakan Pramuka di Banyumas.
"Selaku Ketua Kwarcab saya memberi apresiasi atas keluarbiasaan Pramuka Banyumas atas kesungguhan, dedikasi, loyalitas, dan kebersamaan semua pihak untuk membantu, mengembangkan, mendidik, dan membentuk karakter anak-anak melalui pendidikan Pramuka," katanya.
Saat ditemui usai menjadi Pembina Upacara pada Apel Besar Hari Pramuka Tingkat Kwarcab Banyumas di Alun-Alun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Sabtu, Wabup Sadewo mengakui waktu pelaksanaan upacara Peringatan Hari Pramuka Ke-62 tersebut mundur dari yang seharusnya dilaksanakan pada 14 Agustus 2023.
Menurut dia, hal itu disebabkan banyak rangkaian kegiatan peringatan Hari Pramuka sehingga upacara baru dapat dilaksanakan pada hari Sabtu (19/8).
"Tapi ini tidak mengurangi kesakralan dan semangat. Apalagi kita sudah 34 kali menjadi Kwarcab Tergiat di Kwarda Jawa Tengah. Pertahankan, tingkatkan terus," tegas Sadewo yang juga Wakil Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Kwarcab Banyumas itu.
Ia mengaku dalam berbagai acara sering menyampaikan manfaat mengikuti kegiatan seperti pramuka bagi generasi muda. "Jadi, organisasi-organisasi yang diikuti seperti Pramuka, itu sangat positif. Nanti akan dirasakan manfaatnya ketika terjun di masyarakat," kata Sadewo.
Terkait dengan predikat Kwarcab Tergiat di Kwarda Jawa Tengah, Ketua Kwarcab Banyumas Agus Nur Hadie mengatakan prestasi tersebut telah dipertahankan selama 34 kali sejak tahun 1988.
Menurut dia, prestasi tersebut merupakan sebuah capaian fenomenal yang membuktikan kekuatan dan kualitas Gerakan Pramuka di Banyumas.
"Selaku Ketua Kwarcab saya memberi apresiasi atas keluarbiasaan Pramuka Banyumas atas kesungguhan, dedikasi, loyalitas, dan kebersamaan semua pihak untuk membantu, mengembangkan, mendidik, dan membentuk karakter anak-anak melalui pendidikan Pramuka," katanya.