Semarang (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Tengah mulai menerapkan materi batu ujian praktik bagi masyarakat pemohon SIM C di seluruh satuan penyelenggara administrasi (satpas) di provinsi ini.

"Seluruh jajaran mengubah sistem pengujian praktik SIM secara serentak. Semoga masyarakat akan lebih mudah," kata Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Agus Suryonugroho dalam siaran pers di Semarang, Jumat.

Sejumlah perubahan itu, kata dia, yakni mengakomodasi ukuran lintasan yang lebih lebar, kemudian menambahkan materi ujian berkendara zig-zag juga dihilangkan.

"Materi ujian lintasan berbentuk angka 8 diganti dengan lintasan berbentuk huruf S yang diperlebar," katanya.

Dikatakan pula bahwa lintasan uji "U-turn" juga diperbesar dengan lebar tikungan belok sebesar 2 meter dan jarak antarpatok 3 meter

Dirlantas memastikan pemohon SIM yang mengikuti ujian praktik akan lulus dengan kesempatan untuk berlatih sebelumnya.

Perubahan materi uji SIM tersebut, lanjut dia, menindaklanjuti arahan Kapolri agar memudahkan masyarakat pemohon SIM.

Pewarta : Immanuel Citra Senjaya
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024