Semarang (ANTARA) - Lapas Perempuan Semarang, Jawa Tengah, memperoleh limpahan tujuh narapidana pindahan dari Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur.
"Pemindahan ini untuk pembinaan lebih lanjut di Semarang dengan segala program yang ada. Semoga bisa mengikuti dengan baik," kata Plh. Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP) Sri Utami di Semarang, Selasa.
Menurut dia, seluruh berkas yang berkaitan dengan surat perintah pelaksanaan putusan pengadilan dan berita acara pelaksanaan putusan ketujuh napi sudah dilengkapi.
Ia menjelaskan bahwa pembinaan itu berkaitan dengan kepribadian, kesadaran berbangsa dan bernegara, kemampuan intelektual, kesadaran hukum, dan kesenian.
Adapun enam dari tujuh napi yang dipindah tersebut merupakan terpidana dalam kasus narkoba. Satu di antaranya terpidana kasus pemalsuan uang.
Ketujuh napi tersebut akan menempati blok karantina untuk menjalani masa pengenalan lingkungan selama 7 hari.
Dengan penambahan tujuh napi tersebut, kata dia, jumlah warga binaan dan tahanan di Lapas Perempuan Semarang menjadi 275 orang.
Di dalam lapas, lanjut dia, juga terdapat tiga bayi yang merupakan anak dari warga binaan.
"Pemindahan ini untuk pembinaan lebih lanjut di Semarang dengan segala program yang ada. Semoga bisa mengikuti dengan baik," kata Plh. Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP) Sri Utami di Semarang, Selasa.
Menurut dia, seluruh berkas yang berkaitan dengan surat perintah pelaksanaan putusan pengadilan dan berita acara pelaksanaan putusan ketujuh napi sudah dilengkapi.
Ia menjelaskan bahwa pembinaan itu berkaitan dengan kepribadian, kesadaran berbangsa dan bernegara, kemampuan intelektual, kesadaran hukum, dan kesenian.
Adapun enam dari tujuh napi yang dipindah tersebut merupakan terpidana dalam kasus narkoba. Satu di antaranya terpidana kasus pemalsuan uang.
Ketujuh napi tersebut akan menempati blok karantina untuk menjalani masa pengenalan lingkungan selama 7 hari.
Dengan penambahan tujuh napi tersebut, kata dia, jumlah warga binaan dan tahanan di Lapas Perempuan Semarang menjadi 275 orang.
Di dalam lapas, lanjut dia, juga terdapat tiga bayi yang merupakan anak dari warga binaan.